
Repelita Jakarta - Raja Abdullah II bin Al-Hussein dari Yordania dijadwalkan tiba di Indonesia pada hari Jumat tanggal 14 November 2025 untuk melakukan pertemuan resmi dengan Presiden Prabowo Subianto di kompleks Istana Negara di wilayah ibu kota.
Agenda kunjungan pemimpin kerajaan tersebut ke tanah air sudah mendapat konfirmasi langsung dari Menteri Luar Negeri Sugiono yang menyatakan kesiapan pemerintah dalam menyambut tamu negara itu.
"Rencananya akan menerima Raja Yordania yang akan datang ke Jakarta. Direncanakan tanggal 14 (November)," ujar Menlu Sugiono.
Lawatan ini merupakan bagian dari penguatan ikatan diplomatik antara kedua tokoh utama yang sebelumnya pernah bertatap muka di kediaman resmi Istana Al Husseiniya di kota Amman, ibu kota Kerajaan Hasyimiyah Yordania, tepatnya pada tanggal 14 April 2025 lalu.
Dalam pertemuan sebelumnya itu, Raja Abdullah II secara khusus menyampaikan rasa terima kasihnya atas kedatangan Presiden Prabowo serta menyoroti ikatan pertemanan yang telah terbentuk sejak masa remaja mereka ketika sama-sama menjalani latihan militer di Akademi Pasukan Khusus Amerika Serikat di Fort Benning.
“Saudaraku, atas nama pribadi, keluarga, dan seluruh delegasi Yordania di sini, merupakan suatu kehormatan bagi saya untuk menyambut Anda dalam kunjungan resmi pertama Anda ke Yordania sebagai Presiden Indonesia,” ujar Raja Abdullah II.
“Anda dan saya memiliki persahabatan yang telah terjalin selama berpuluh-puluh tahun sejak kita masih menjadi prajurit muda, dan itu adalah sesuatu yang tidak pernah saya lupakan,”sambungnya.
Raja Abdullah II turut menegaskan posisi penting yang dimiliki Indonesia dalam arena internasional, khususnya dalam menanggapi dinamika ketegangan di wilayah Timur Tengah yang sedang dilanda konflik berkepanjangan seperti di Gaza, Lebanon, serta Suriah.
“Saya benar-benar meyakini bahwa di bawah kepemimpinan Anda, Indonesia akan memainkan peran penting bagi kita semua dalam mengatasi banyak persoalan,” ucap Raja Abdullah II.
Lebih lanjut, kedua pemimpin tersebut juga menunjukkan kedekatan mereka melalui gesture hangat seperti saling memeluk saat berjumpa di pinggir acara Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa di kota New York, Amerika Serikat, belum lama ini.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok

