Repelita Jakarta - Kapolda Kalimantan Selatan (Kalsel) Irjen Rosyanto Yudha Hermawan menjadi sorotan publik setelah anaknya, Ghazyendha Aditya Pratama, diduga melakukan flexing atau pamer kekayaan di media sosial.
Viralnya isu ini bermula dari unggahan akun X @intinyadeh yang menampilkan momen ulang tahun Irjen Rosyanto. Dalam unggahan tersebut, Ghazyendha membagikan foto perayaan ulang tahun sang ayah yang digelar di sebuah gedung megah. Selain itu, ia juga diketahui sempat memamerkan transfer Rp1 miliar melalui mobile banking dan naik private jet.
"Anaknya Kapolda Kalsel post foto acara syukuran ultah ayahnya, dirayain di gedung. Banyak dikritik, acara seremonial kan lagi jadi target 'efisiensi' pemerintah (anggaran Polri nggak termasuk yang dipangkas). Si anak juga share m-banking-nya transfer Rp1 M dan naik private jet," tulis akun @intinyadeh, Senin.
Menanggapi hal ini, Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko memberikan klarifikasi. Ia menyebut bahwa perayaan ulang tahun Irjen Rosyanto sebenarnya berlangsung di kantor atau ruangan di Polda Kalsel.
"Kegiatan ulang tahun itu juga merupakan bentuk apresiasi dan syukuran yang sudah disampaikan oleh Polda Kalsel, dalam rangka juga persiapan menjelang bulan puasa, bulan Ramadan, termasuk mengundang masyarakat dan khususnya anak yatim piatu," kata Trunoyudo di Bareskrim Polri, Jakarta.
Saat ditanya apakah Irjen Rosyanto akan diperiksa oleh Propam terkait isu ini, Trunoyudo tidak memberikan jawaban secara langsung. Namun, ia menegaskan bahwa Divisi Propam Polri tetap menjalankan tugasnya dalam menjaga profesionalisme di institusi kepolisian.
"Propam merupakan garda untuk menjaga merit operasi ataupun sistem profesional kode etik profesi Polri. Apapun semua akan dilihat secara etis, kemudian juga dilihat secara disiplin. Tentunya harapannya juga ini bisa tetap dijaga oleh Propam," ujarnya. (*)
Editor: 91224 R-ID Elok