Jokowi: Ijazah Asli Saya Akan Dibuktikan di Pengadilan, Bukan di Medsos

 

Repelita Solo - Mantan Presiden Joko Widodo secara terbuka membahas kasus persidangan terkait tuduhan ijazah palsunya yang masih berlangsung hingga saat ini.

Ia berkomitmen untuk menghadirkan ijazah asli miliknya langsung di hadapan majelis hakim pada proses hukum mendatang.

Menurut Jokowi, pengadilan merupakan wadah paling ideal untuk menguji keabsahan dokumen pendidikannya secara transparan dan adil.

Dalam wawancara eksklusif Kompas TV pada Selasa 9 Desember 2025, Jokowi menyatakan akan membawa seluruh rangkaian ijazahnya mulai dari tingkat sekolah dasar, menengah pertama, menengah atas, hingga perguruan tinggi.

Selain itu, ia menambahkan bahwa forum pengadilan juga memberi kesempatan bagi para penuduh untuk menyajikan bukti-bukti yang mendukung klaim mereka.

Jokowi menekankan prinsip hukum acara perdata yang mewajibkan pihak penuduh untuk membuktikan tuduhannya secara empiris.

Kasus semacam ini, kata Jokowi, berpotensi menimpa siapa saja di masa depan jika tidak ada penindakan tegas.

Langkah hukum yang diambilnya dimaksudkan sebagai pelajaran berharga agar masyarakat enggan melakukan penghinaan, pemfitnahan, atau pencemaran nama baik terhadap orang lain.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga