Hesti Purwadinata Sindir Mensos: Rakyat Galang Dana Harus Izin, Tambang Ilegal & Tebang Pohon Bebas Tanpa Izin

Repelita Jakarta - Artis dan pelawak Hesti Purwadinata menyindir tajam pernyataan Menteri Sosial Saifullah Yusuf yang mewajibkan izin resmi bagi masyarakat yang ingin menggalang dana bantuan.

Menurut Hesti, aturan tersebut terkesan berlebihan jika dibandingkan dengan maraknya aktivitas ilegal yang justru tidak pernah diurus perizinannya oleh pemerintah.

Rakyat galang dana disuruh ijin ama pemerintah.

Giliran lo ngasih ijin tambang ama penebang pohon, kaga ada ijinnya lo ama rakyat.

Sindiran itu dilontarkan Hesti melalui akun Threads pribadinya pada Jumat, 12 Desember 2025.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf sebelumnya menegaskan bahwa penggalangan dana boleh dilakukan siapa saja asalkan mengantongi izin dari pemerintah daerah atau Kementerian Sosial.

Kalau menurut ketentuan itu izin dulu. Izinnya bisa dari kabupaten, kota, atau juga dari Kementerian Sosial.

Kalau tingkat nasional, mengambilnya dari berbagai provinsi, tentu izinnya harus lewat dari Kementerian Sosial.

Ia mengklaim proses perizinan sangat mudah dan yang terpenting adalah pelaporan penggunaan dana secara transparan.

Untuk donasi di bawah Rp500 juta cukup diaudit internal, sedangkan di atas angka tersebut wajib melibatkan auditor bersertifikat.

Harus bekerja sama dengan auditor yang bersertifikat untuk juga bisa melaporkan. Dapatnya dari mana saja, diperuntukkan apa saja.

Hesti menilai kebijakan tersebut menunjukkan ketidakseimbangan dalam penegakan aturan.

Menurutnya, pemerintah terlalu ketat mengatur inisiatif kemanusiaan rakyat kecil, sementara pembiaran terhadap penebangan liar dan tambang ilegal terus berlangsung tanpa sanksi tegas.

Unggahan Hesti langsung mendapat dukungan luas dari netizen yang merasa muak dengan birokrasi berbelit dalam urusan sosial.

Hingga kini belum ada respons resmi dari Kementerian Sosial atas sindiran keras yang dilontarkan Hesti Purwadinata.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga