
Repelita Jakarta - Ramai Disorot, Bedah Visualisasi Foto DPR Salurkan Bantuan Bencana Sumatera, Ini Tiga Poinnya.
Konten kreator Aprilia Muktirina menguliti tiga elemen visual dalam foto-foto anggota DPR yang sedang menyalurkan bantuan korban banjir dan longsor di Sumatera.
Ketiga elemen itu dinilai membuat foto terkesan seremonial dan berjarak dengan situasi darurat bencana.
Poin pertama adalah penggunaan banner besar dan pose beramai-ramai.
Format ini lebih sering muncul pada acara perpisahan, family gathering, atau seremoni resmi sehingga ketika dipakai di lokasi bencana justru menimbulkan rasa ambigu dan tidak mendesak.
Poin kedua menyangkut seragam putih yang dikenakan seluruh anggota DPR.
Warna putih secara simbolik menyiratkan kemurnian dan kesucian, cocok untuk perayaan atau acara bersih-bersih, tetapi kontras tajam dengan medan bencana yang penuh lumpur dan kekacauan.
Kombinasi ini menciptakan jarak emosional karena baju putih secara alami dijaga agar tidak kotor, berbeda dengan pakaian relawan lapangan yang biasanya gelap dan praktis.
Poin ketiga adalah komposisi foto yang menempatkan anggota DPR dan banner sebagai fokus utama.
Tumpukan bantuan hanya menjadi latar belakang semata sehingga pesan kemanusiaan menjadi lemah.
Secara psikologi visual, mata penonton otomatis tertuju pada wajah manusia dan elemen terang di tengah frame, bukan pada barang bantuan yang seharusnya menjadi subjek utama.
Analisis ini disampaikan Aprilia melalui utas panjang di platform X pada Selasa 9 Desember 2025 dan langsung menuai ribuan interaksi warganet.
Editor: 91224 R-ID Elok

