Repelita Solo - Persembahan sesajen disiapkan untuk kereta kencana yang membawa Pakubuwono XIV Hamengkunagoro saat kirab kenaikan raja baru berlangsung pada Sabtu 15/11/2025.
Sesajen yang ditata di atas kereta kencana berisi nasi tumpeng lengkap dengan lauk-pauknya, pisang, bubur merah putih, beragam jajanan pasar, hingga bekakak.
Raden Tumenggung Muhammad Imam Maulana Pujodipuro, abdi dalem yang menjaga sesajen, menyampaikan bahwa semua persembahan ini mengandung doa dan harapan agar kirab berlangsung lancar dan selamat dari awal hingga akhir.
Bekakak yang terdapat dalam sesajen berupa boneka pasangan laki-laki dan perempuan dibuat dari tepung ketan dan memiliki makna sakral.
Tradisi ini telah berlangsung turun-temurun selama ratusan tahun sebagai bagian dari ritual budaya keraton Solo.
Kereta Kyahi Garuda Kencana yang akan ditumpangi raja baru ditarik oleh enam ekor kuda, menandai perjalanan resmi dalam Upacara Jumenengan Dalem Nata Binayangkare Pakubuwono XIV.
Jalur kirab dimulai dari Kamandungan menuju Sitinggil Alun-alun Utara, melewati jalur tengah alun-alun, keluar ke Jalan Pakubuwono, kemudian menuju Gladag melalui Jalan Jenderal Sudirman, berbelok ke timur melalui Jalan Mayor Kusmanto.
Iring-iringan berlanjut menyusuri Jalan Kapten Mulyadi hingga perempatan Baturono, kemudian bergerak ke barat melewati Jalan Veteran, melintasi simpang Gemblegan, dan masuk ke Jalan Yos Sudarso di kawasan Coyudan, sebelum akhirnya berakhir di Jalan Brigjen Slamet Riyadi dan kembali menuju keraton. (*)
Editor: 91224 R-ID Elok

