
Repelita Jakarta - BOBIBOS kini menjadi bahan bakar nabati pertama di Indonesia yang dikembangkan oleh anak muda Tanah Air dan berbahan dasar jerami.
Founder BOBIBOS, M Ikhlas Thamrin, menyampaikan bahwa inovasi ini resmi diperkenalkan pada 2 November 2025 dan terinspirasi dari Alquran, khususnya Surat Yasin ayat 80.
Ikhlas menjelaskan bahwa ayat tersebut memberi petunjuk bahwa tanaman hijau bisa menjadi sumber api, yang dimaknai sebagai energi terbarukan bagi kehidupan manusia.
Ia menyebutkan bahwa BOBIBOS lahir sebagai energi merah putih untuk rakyat Indonesia dengan memadukan riset ilmiah dan nilai spiritual yang terkandung dalam literatur klasik Islam.
Menurut Ikhlas, seluruh tanaman hijau berpotensi menjadi energi, asalkan dilakukan penelitian mendalam untuk memanfaatkannya secara optimal.
BOBIBOS dikenal sebagai bahan bakar ramah lingkungan dengan emisi nyaris nol, diklaim lebih murah dan lebih hemat dibandingkan BBM konvensional.
Hasil uji coba menunjukkan kualitas BOBIBOS setara bahkan lebih baik dari RON 98, meski saat ini produk tersebut belum diproduksi massal dan belum dijual secara luas.
Pihak BOBIBOS masih berkoordinasi dengan pemerintah terkait izin produksi dan regulasi agar bahan bakar ini dapat segera tersedia untuk publik. (*)
Editor: 91224 R-ID Elok

