Breaking Posts

-->
6/trending/recent

Hot Widget

-->
Type Here to Get Search Results !

Pencabutan Ucapan Eks Rektor UGM Soal Ijazah Jokowi Dinilai Tak Hapus Jejak Polemik

Cabut Pernyataan soal Ijazah Jokowi, Mantan Rektor UGM Diduga Tertekan

Repelita Jakarta - Pakar Komunikasi dari Universitas Airlangga, Henri Subiakto, menanggapi langkah mantan Rektor UGM Prof Sofian Effendi yang menarik ucapannya terkait ijazah Presiden ke-7 RI Joko Widodo.

Henri menegaskan bahwa sebuah pernyataan yang sudah disampaikan ke publik tak bisa dihapus begitu saja.

Menurut Henri, pesan yang terlanjur beredar tak akan kembali seperti keadaan semula meski narasi itu dicabut.

Di era media sosial, sebaran informasi dapat menjangkau jutaan orang melalui komunikasi antar individu di ruang digital.

Henri menilai jejak digital akan tetap terekam meski orang yang bersangkutan menarik kata-katanya.

Ia menyebut solusi yang lebih tepat bukan sekadar menarik pernyataan, melainkan dengan menunjukkan fakta yang jelas.

Baginya, penjelasan panjang tanpa bukti hanya akan membuat publik kian ragu.

Henri menegaskan, data konkret adalah cara satu-satunya untuk mengakhiri perdebatan dan spekulasi di masyarakat.

Sebelumnya, Prof Sofian Effendi telah meralat pernyataannya tentang dugaan ijazah palsu milik Jokowi.

Dalam surat bermaterai yang beredar pada 17 Juli 2025, ia menyampaikan permintaan maaf dan menarik seluruh ucapan di video wawancara yang sempat viral pada 16 Juli 2025.

Ia juga menegaskan dukungan pada pernyataan resmi Rektor UGM Ova Emilia yang menyatakan ijazah Jokowi sah dan terdata di arsip universitas.

Prof Sofian meminta seluruh rekaman video dihapus agar tak lagi menimbulkan polemik di publik.

Ia berharap masyarakat tidak lagi terjebak kabar simpang siur dan tetap berpegang pada data resmi.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

-->

Below Post Ad

-->

Ads Bottom

-->
Copyright © 2023 - Repelita.net | All Right Reserved