
Repelita Jakarta - Salah satu kader PKB, Umar Hasibuan, melontarkan kritik tajam terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Pernyataan itu disampaikan menanggapi keputusan KPK yang menyebut tidak akan mencari tahu keterlibatan Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution, dalam kasus suap proyek perbaikan jalan.
Melalui akun media sosial X pribadinya, Umar menyinggung sosok Topan Ginting yang telah lebih dulu ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut.
Ia menyatakan bahwa apa pun yang terjadi, Topan Ginting tidak akan berani menyebut nama Bobby Nasution.
“Sampai mati mana berani Topan Ginting sebut nama Bobby Nasution,” tulis Umar dikutip Jumat (11/7/2025).
Atas dasar itu, Umar menyebut bahwa masalah sebenarnya terletak pada KPK yang memilih bungkam terhadap menantu Presiden ke-7 Jokowi tersebut.
“Problemnya mmg @KPK_RI nya saja yg tolol dan sampah sampai skrg gak berani panggil Bobby sbg saksi Topan Ginting,” ujarnya.
Sebelumnya, Ketua KPK Setyo Budiyanto menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mencari-cari keterlibatan Bobby Nasution dalam perkara ini.
Pernyataan itu disampaikan saat menanggapi pertanyaan soal indikasi keterlibatan Bobby dalam kasus suap proyek jalan di Sumatera Utara.
“Sampai sekarang belum, tentu nanti berdasarkan dari hasil pemeriksaan tersangka dan saksi-saksi yang lain,” ucapnya.
“Kalau memang ada ya tidak menutup kemungkinan akan dipanggil dan diminta keterangan,” lanjutnya.
“Tapi kalau memang tidak ada, karena memang tidak ada relevansi, ya penyelidik juga tidak akan mencari-cari,” kata Setyo.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok.

