Breaking Posts

-->
6/trending/recent

Hot Widget

-->
Type Here to Get Search Results !

BEM UGM: Karangan Bunga BIN untuk Munas BEM SI Jinakkan Gerakan Mahasiswa

 foto

Repelita Yogyakarta - Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Universitas Gadjah Mada menyuarakan penolakan terhadap karangan bunga ucapan selamat dari Badan Intelijen Negara Daerah dalam agenda musyawarah nasional BEM Seluruh Indonesia Kerakyatan di Universitas Dharma Andalas, Padang, Sumatera Barat, pada 13 hingga 19 Juli 2025.

BEM KM UGM menyatakan mundur dari Aliansi BEM SI Kerakyatan lantaran forum tersebut dinilai mengundang pejabat politik, aparat keamanan, dan pejabat intelijen daerah.

Ketua BEM KM UGM Tiyo Ardianto memandang karangan bunga dari Kepala BIN Daerah Sumatera Barat bukan hanya sekadar ucapan selamat, tetapi juga sinyal pembungkaman gerakan mahasiswa.

Ia menilai hal tersebut sebagai bentuk kemunduran yang berbahaya bagi independensi mahasiswa.

Tiyo pun mengajak seluruh elemen gerakan mahasiswa di tanah air untuk kembali melakukan evaluasi mendalam agar tidak kehilangan marwah gerakan.

Forum musyawarah nasional tersebut turut menghadirkan Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia, Menteri Pemuda dan Olahraga, Wakil Gubernur Sumatera Barat, Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Barat, serta perwakilan BIN Daerah.

“Kehadiran elit politik dan aparat keamanan mencederai independensi gerakan mahasiswa,” ujar Tiyo saat dihubungi pada 19 Juli 2025.

Ketua BEM Universitas Dharma Andalas Rifaldi yang juga menjabat sebagai panitia pelaksana menjelaskan karangan bunga dari BIN Daerah tiba-tiba muncul di lokasi acara.

“Langsung kami turunkan karena sebelumnya tidak ada informasi BIN kirim ucapan selamat,” kata Rifaldi.

Ia menuturkan bahwa pejabat, politisi, polisi, dan BIN Daerah diundang karena termasuk dalam forum koordinasi pimpinan daerah atau Forkominda Sumatera Barat yang membuka seremoni.

Rifaldi memastikan kehadiran mereka semata-mata untuk keperluan teknis, karena pihak pengelola Asrama Haji mensyaratkan kegiatan diketahui Forkominda Sumbar.

“Kami berkomitmen itu tidak ganggu independensi kami untuk mengkritik kekuasaan,” tegas Rifaldi.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

-->

Below Post Ad

-->

Ads Bottom

-->
Copyright © 2023 - Repelita.net | All Right Reserved