Repelita Solo - Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo, akhirnya muncul ke publik dan menepis rumor tentang kesehatannya.
Pada Kamis, 26 Juni 2025, Jokowi terlihat mendampingi cucu-cucunya liburan bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo.
Kehadiran mereka menarik perhatian publik karena berlangsung di tengah spekulasi mengenai kondisi fisik Jokowi.
Dalam momen tersebut, Jokowi hanya memberikan tanggapan singkat kepada wartawan.
"Kondisi saya baik, hanya masih dalam masa pemulihan," ujarnya sambil tersenyum.
Pernyataan ini muncul di tengah kehebohan soal perubahan penampilan Jokowi yang dianggap mencolok saat ulang tahunnya ke-64.
Sebagian publik sempat menyebut wajah Jokowi tampak sembab dan kulitnya rusak, menimbulkan dugaan tentang gangguan kesehatan serius.
Meski begitu, Jokowi tetap menjalani aktivitas bersama keluarga dan tampak santai ketika mengantar cucunya berlibur.
Namun, langkah Jokowi ini tidak lepas dari sorotan.
Dokter Tifa, seorang pegiat media sosial yang juga alumni Universitas Gadjah Mada, mempertanyakan alasan Jokowi tampil di ruang publik pada hari yang bertepatan dengan 1 Suro dan Jumat Kliwon.
Menurutnya, hari tersebut adalah waktu yang sangat sakral dalam tradisi Jawa dan Islam.
"Kenapa justru pada hari itulah seorang mantan presiden yang tengah diguncang isu kesehatan dan legitimasi memilih tampil seolah santai?" tulis dokter Tifa dalam unggahan di platform X pada Jumat, 27 Juni 2025.
Ia menilai bahwa gesture Jokowi justru menyimpan makna tersembunyi.
"Terlihat jelas bahwa wajahnya masih sembab. Kulit rusak tampak di wajah, leher, dan punggung tangan," tulisnya.
Tifa juga mencurigai ada usaha dari Jokowi untuk menunjukkan keadaan baik-baik saja padahal sebenarnya sedang dalam kondisi yang tidak ideal.
Ia menyebut penampilan mantan presiden itu sebagai bentuk komunikasi visual yang berusaha membentuk narasi stabilitas, meski menyiratkan adanya sesuatu yang tengah ditutupi.
Jokowi tidak banyak berinteraksi dengan wartawan dalam kesempatan tersebut dan langsung pergi usai menyapa singkat.
Sikap ini dianggap tidak lazim oleh Tifa, mengingat biasanya Jokowi cukup terbuka dan ramah dalam momen seperti itu.
Meskipun demikian, Jokowi tetap menyampaikan pesan agar masyarakat menjaga kesehatan dan tetap optimis.
Kehadiran dirinya bersama keluarga juga dimaknai sebagai simbol bahwa kebersamaan tetap menjadi prioritas, meski diterpa isu dan spekulasi yang beragam. (*)
Editor: 91224 R-ID Elok.