[PENGECUT] Israel Bom Kamp Pengungsi Gaza Saat Warga Tertidur, Puluhan Jiwa Melayang

Repelita Jakarta – Serangan udara Israel menghantam kamp pengungsi Jabaliya di Gaza, menewaskan puluhan warga sipil yang sedang tidur lelap.

Menurut laporan dari Palang Merah Palestina, serangan tersebut terjadi pada dini hari, saat sebagian besar penghuni kamp sedang tidur di tenda-tenda sementara.

Akibatnya, banyak korban yang terjebak dalam reruntuhan dan tidak dapat diselamatkan tepat waktu.

Saksi mata di lokasi kejadian menggambarkan suasana mencekam dengan suara ledakan keras yang membangunkan warga dari tiduran mereka.

Beberapa di antaranya berlarian mencari tempat berlindung, sementara yang lain berusaha menyelamatkan diri dari reruntuhan bangunan yang runtuh akibat serangan tersebut.

Serangan ini menambah daftar panjang serangan Israel terhadap kamp-kamp pengungsi di Gaza.

Sebelumnya, serangan serupa juga terjadi di kamp pengungsi Al-Mawasi, yang menewaskan puluhan warga sipil yang sedang berlindung di tenda-tenda darurat.

Pihak berwenang Palestina mengecam keras serangan ini sebagai pelanggaran terhadap hukum humaniter internasional dan menyerukan kepada masyarakat internasional untuk segera mengambil tindakan guna menghentikan agresi ini.

Sementara itu, Israel membenarkan serangan tersebut dengan alasan menargetkan fasilitas militer Hamas yang dianggap bersembunyi di antara warga sipil.

Namun, banyak pihak yang meragukan klaim tersebut dan menilai serangan ini sebagai bentuk serangan terhadap warga sipil yang tidak bersalah.

Dalam beberapa hari terakhir, intensitas serangan Israel terhadap Gaza semakin meningkat, menyebabkan banyak korban jiwa dan kerusakan infrastruktur yang parah.

Situasi kemanusiaan di Gaza semakin memburuk, dengan banyak warga yang kehilangan tempat tinggal dan akses terhadap kebutuhan dasar.

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri menyatakan keprihatinannya atas meningkatnya kekerasan di Gaza dan menyerukan agar segera diadakan gencatan senjata guna menghindari jatuhnya lebih banyak korban jiwa.

Masyarakat internasional juga diimbau untuk memberikan bantuan kemanusiaan kepada warga Gaza yang terdampak dan mendesak agar segera diadakan dialog antara pihak-pihak terkait guna mencari solusi damai atas konflik yang berkepanjangan ini.

Serangan terhadap kamp pengungsi Jabaliya ini menjadi pengingat betapa rentannya situasi di Gaza dan pentingnya upaya bersama untuk menghentikan kekerasan serta memberikan perlindungan kepada warga sipil.

Kejadian ini juga menyoroti perlunya penegakan hukum internasional yang lebih tegas terhadap pelanggaran hak asasi manusia dan serangan terhadap warga sipil dalam konflik bersenjata.

Semoga kejadian ini menjadi titik balik bagi upaya perdamaian dan keadilan di kawasan Timur Tengah, serta memberikan harapan baru bagi warga Gaza yang telah lama menderita akibat konflik yang tak kunjung usai.

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga