Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Nicho Silalahi Kritik Masuknya Vaksin TBC Global ke Indonesia Tanpa Persetujuan Rakyat

 

Repelita Jakarta - Vaksin TBC global baru-baru ini memasuki Indonesia, menambah opsi dalam upaya penanggulangan penyakit tuberkulosis yang masih menjadi masalah kesehatan utama di negara ini.

Namun, pernyataan dari sejumlah pihak menyebutkan bahwa keputusan untuk mengimpor vaksin tersebut tidak pernah melalui persetujuan publik.

Nicho Silalahi, salah satu tokoh yang turut mengkritik langkah ini, menyebut bahwa perjanjian yang melibatkan pengadaan vaksin tidak melibatkan suara rakyat dalam proses pengambilan keputusan.

Menurutnya, kebijakan ini menunjukkan kurangnya transparansi dalam pengelolaan kesehatan publik di Indonesia.

“Ini adalah keputusan yang tidak disetujui oleh rakyat. Harus ada diskusi lebih dalam sebelum keputusan seperti ini diambil,” ujarnya.

Nicho juga menambahkan bahwa pemerintah seharusnya lebih terbuka dalam menyampaikan informasi terkait vaksinasi global ini kepada masyarakat.

Selain itu, ia menyoroti pentingnya untuk memastikan bahwa vaksin yang masuk ke Indonesia sudah teruji dan sesuai dengan kebutuhan serta kondisi kesehatan di tanah air.

Kritik tersebut turut mencuat di tengah kekhawatiran masyarakat akan berbagai isu kesehatan yang belum terselesaikan secara menyeluruh di Indonesia, termasuk ketimpangan distribusi vaksin dan akses kesehatan yang masih terbatas di sejumlah daerah.

Para ahli juga menekankan bahwa meskipun vaksin ini dapat membantu dalam upaya penanggulangan TBC, namun pemerintah harus memastikan efektivitas dan keamanan vaksin tersebut di tanah air.

Penurunan kasus TBC yang merupakan target jangka panjang Indonesia harus didukung dengan langkah yang transparan, adil, dan berbasis pada bukti ilmiah yang kuat.

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.net | All Right Reserved