Kejaksaan Agung Periksa Saksi Terkait Kasus Korupsi Kilang Pertamina, Sembilan Tersangka Telah Ditahan

 

Repelita Jakarta - Kejaksaan Agung melanjutkan penyidikan kasus dugaan korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina Subholding serta Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) untuk periode 2018-2023.

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Harli Siregar, mengungkapkan bahwa sebanyak delapan saksi diperiksa hari ini oleh Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM PIDSUS), termasuk Direktur PT Chevron Pacific Indonesia (PT CPI) yang berinisial WB.

Pemeriksaan ini bertujuan untuk memperkuat bukti serta melengkapi pemberkasan dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi yang melibatkan sejumlah pihak. Selain WB, Kejaksaan Agung juga memeriksa tujuh orang lainnya, yakni:

1. AB – VP Crude & Product Trading & Commercial
2. SA – Manager Tonnage Management PT Pertamina International Shipping
3. MG – Manager Treasury PT Pertamina International Shipping
4. RP – Staf pada PT Pertamina International Shipping
5. HASM – VP Crude & Gas Operation PT Pertamina International Shipping (2021-2023)
6. AS – VP Tonnage Management & Service PT Pertamina International Shipping (2022-2023)
7. ATW – Staf pada fungsi Crude Trading ISC

Sebelumnya, Kejaksaan Agung telah menetapkan sembilan tersangka dalam kasus ini, di antaranya:

1. Riva Siahaan (RS) – Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga
2. Sani Dinar Saifuddin (SDS) – Direktur Feedstock dan Product Optimization PT Kilang Pertamina Internasional
3. Yoki Firnandi (YF) – Direktur Utama PT Pertamina International Shipping
4. Agus Purwono (AP) – VP Feedstock Management PT Kilang Pertamina Internasional
5. Maya Kusmaya (MK) – Direktur Pemasaran Pusat dan Niaga PT Pertamina Patra Niaga
6. Edward Corne (EC) – VP Trading Operations PT Pertamina Patra Niaga
7. Muhammad Kerry Andrianto Riza (MKAR) – Beneficial Owner PT Navigator Khatulistiwa
8. Dimas Werhaspati (DW) – Komisaris PT Navigator Khatulistiwa dan Komisaris PT Jenggala Maritim
9. Gading Ramadhan Joedo (GRJ) – Komisaris PT Jenggala Maritim dan Direktur Utama PT Orbit Terminal Merak

Penyidikan terus berlanjut dengan harapan dapat memperjelas keterlibatan para pihak dalam dugaan tindak pidana korupsi yang merugikan negara.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga