Repelita, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD kembali melontarkan sindiran tajam kepada para pejabat yang menyimpan dana mereka di luar negeri. Ia mempertanyakan nasionalisme mereka yang seolah hanya menjadi slogan tanpa bukti nyata.
Menurut Mahfud, para pejabat yang gemar memindahkan dananya ke luar negeri tidak layak berbicara soal nasionalisme. "Jangan ngaku nasionalis kalau duitnya saja lari ke luar negeri," tegas Mahfud dalam sebuah acara diskusi di Jakarta.
Mahfud menyatakan bahwa perilaku ini tidak hanya merugikan negara tetapi juga menunjukkan kurangnya kepercayaan terhadap stabilitas ekonomi Indonesia. Ia menambahkan bahwa upaya pemulihan ekonomi nasional membutuhkan partisipasi semua pihak, termasuk dari kalangan pejabat yang seharusnya memberikan contoh positif.
"Negara ini butuh komitmen nyata. Kalau pejabat saja tidak percaya dengan ekonominya sendiri, bagaimana kita bisa mendorong masyarakat untuk yakin pada pembangunan bangsa?" imbuhnya.
Pernyataan Mahfud tersebut muncul di tengah maraknya sorotan terhadap sejumlah nama pejabat yang diduga menyembunyikan kekayaan di luar negeri untuk menghindari pajak dan pemeriksaan keuangan.
Mahfud menegaskan bahwa langkah tegas harus diambil guna memastikan integritas para pejabat yang memegang tanggung jawab besar dalam roda pemerintahan.
"Nasionalisme itu bukan cuma kata-kata, tapi tindakan nyata. Pejabat yang sejati adalah mereka yang ikut membangun ekonomi dalam negeri, bukan malah memindahkan kekayaan ke luar negeri," tutupnya.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok