Ki Darmaningtyas: Pengaturan Angkutan Nataru di Merak Terburuk, Menhub Tak Dengar Masukan Stakeholder

 

Repelita Jakarta - Aktivis pendidikan nasional sekaligus penulis, Ki Darmaningtyas, kembali mengarahkan sorotan kritisnya kepada Kementerian Perhubungan.

Kali ini, ia menyoroti pengelolaan arus transportasi selama periode libur Natal dan Tahun Baru.

Melalui akun X pribadinya, Darmaningtyas secara khusus mengkritik kemacetan parah di wilayah menuju Pelabuhan Merak.

Menurutnya, kepadatan lalu lintas semacam ini sebenarnya dapat dicegah sepenuhnya.

Asalkan Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi bersedia menerima masukan dari berbagai pihak terkait.

“Kemacetan di area menuju Pelabuhan Merak sebetulnya tidak perlu terjadi,” tulisnya dalam unggahan yang dikutip pada Senin (29/12/2025).

“Seandainya Menteri Perhubungan CC @kemenhub151 mau mendengarkan masukan dari stake holder,” lanjutnya.

Ia menilai bahwa pengabaian terhadap saran-saran tersebut memunculkan sikap penolakan dari para pelaku usaha.

Akibatnya, dampak buruk dari resistensi ini dirasakan langsung oleh sektor bisnis transportasi.

Ki Darmaningtyas bahkan dengan tegas menyatakan bahwa pengaturan angkutan pada masa Nataru tahun ini merupakan yang terburuk di Pelabuhan Merak.

“Sehingga tidak menimbulkan resistensi pada pelaku usaha,” jelasnya.

“Ini adalah pengaturan angkutan Nataru di Merak yg termasuk buruk,” terangnya.

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga