Lucunya Riwayat Pendidikan Gibran Disorot, Gugatan Rp125 Triliun Dilayangkan ke Pengadilan Negeri

Repelita Jakarta - Latar belakang pendidikan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka kembali menjadi sorotan publik setelah sejumlah pakar telematika mengungkap dugaan kejanggalan dalam riwayat sekolahnya.

Salah satu yang menyoroti adalah Roy, yang mengungkap bahwa berdasarkan data Sistem Informasi Pencalonan (Silon) milik Komisi Pemilihan Umum (KPU), Gibran tercatat menjalani dua kali pendidikan setara SMA di luar negeri.

Dalam Podcast Madilog bersama Darmawan Sepriyossa yang tayang di kanal YouTube Forum Keadilan TV pada Rabu, 24 September 2025, Roy menyebut bahwa riwayat pendidikan Gibran di jenjang SMA terkesan tidak lazim.

Riwayat pendidikan SMA Gibran lucu karena SMA lima tahun di luar negeri.

Gibran diketahui menempuh pendidikan dasar di SD Negeri Mangkubumen Kidul 16 pada tahun 1993 hingga 1999.

Kemudian ia melanjutkan ke jenjang SMP di SMP Negeri 1 Surakarta dari tahun 1999 hingga 2002.

Setelah itu, Gibran tercatat menjalani pendidikan SMA di Orchid Park Secondary School Singapore pada 2002 hingga 2004.

Ia kemudian melanjutkan pendidikan setara SMA di UTS Insearch Sydney dari 2004 hingga 2007.

Jenjang pendidikan S1 ditempuh Gibran di MDIS Singapore pada periode 2007 hingga 2009.

Di tengah sorotan publik, advokat Subhan Palal melayangkan gugatan perdata terhadap Gibran dan KPU ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

Gugatan tersebut bernilai Rp125,01 triliun dan dilayangkan atas dugaan ketidakabsahan ijazah SMA yang digunakan Gibran saat mendaftar sebagai calon Wakil Presiden periode 2024–2029.

Subhan menilai bahwa syarat administratif yang diajukan Gibran tidak terpenuhi secara sah.

Gugatan ini menambah panjang polemik seputar keabsahan dokumen pendidikan yang digunakan dalam proses pencalonan pejabat publik.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga