Breaking Posts

-->
6/trending/recent

Hot Widget

-->
Type Here to Get Search Results !

Hasbi Lubis Minta Publik Tak Terkecoh Konten Viral, Program MBG Tetap Buka Lapangan Kerja dan Jaga Gizi

 Hasbi Lubis Bela MBG: Jangan Hanya Lihat Konten Bermasalah di Medsos - FAJAR

Repelita Jakarta – Sekretaris Departemen IV DPP Partai Demokrat, Hasbi Lubis, menyampaikan pandangannya terkait sorotan publik terhadap program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang belakangan ramai diminta untuk dihentikan sementara.

Menurut Hasbi, konsep dasar MBG sangat sederhana, yaitu memberikan makanan bergizi secara cuma-cuma, bukan menyajikan makanan lezat yang harus memanjakan selera semua orang.

Ia menilai bahwa jika ada siswa yang merasa tidak cocok dengan menu yang disediakan, mereka dapat meminta izin kepada pihak sekolah untuk membawa makanan dari rumah.

Program ini fleksibel, ujar Hasbi melalui akun X @Hasbi_Lbs pada 22 September 2025.

Hasbi menyebut bahwa masyarakat di media sosial cenderung hanya menyoroti konten-konten bermasalah terkait MBG.

Padahal, menurutnya, banyak dapur MBG di berbagai daerah yang berhasil menjalankan program ini dengan baik.

Kalau mau lihat, tinggal cek akun-akun dapur MBG. Mudah sekali mencarinya, jelasnya.

Ia juga memaparkan empat tantangan utama dalam pelaksanaan MBG, yaitu lokasi dapur, mitra kerja, Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sebagai perwakilan BGN, dan manajemen teknis.

Namun, ia menegaskan bahwa setiap tantangan tersebut selalu memiliki solusi karena BGN menjamin kelangsungan program.

Bahkan dalam kasus keracunan makanan, Hasbi menyatakan bahwa penanganan dilakukan secara cepat sebagai bentuk tanggung jawab bersama.

Apapun kekurangannya, selalu ada upaya perbaikan agar program ini bisa terus berjalan, tegasnya.

Selain manfaat gizi, Hasbi menilai MBG juga memberikan dampak ekonomi melalui penciptaan lapangan kerja.

Ia menyebut bahwa satu dapur MBG membutuhkan sekitar 50 tenaga kerja.

Bayangkan jika target 30 ribu dapur tercapai, berarti ada sekitar 1,5 juta lapangan kerja baru. Dan program ini tidak membutuhkan skill khusus, pekerja bisa diajari dengan baik, terangnya.

Dengan berbagai tantangan yang ada, Hasbi menekankan pentingnya melihat MBG secara menyeluruh dan tidak hanya dari kasus-kasus kecil yang viral di media sosial.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

-->

Below Post Ad

-->

Ads Bottom

-->
Copyright © 2023 - Repelita.net | All Right Reserved