Breaking Posts

-->
6/trending/recent

Hot Widget

-->
Type Here to Get Search Results !

Alfamidi Wilmar Japfa dan Raja Platinum Terlibat Penjualan Beras Oplosan Rugikan Konsumen Triliunan Rupiah

Repelita Jakarta – Kementerian Pertanian bersama Satgas Pangan Polri menemukan dugaan peredaran beras premium oplosan yang melibatkan beberapa produsen besar.

Produsen yang terindikasi antara lain Alfamidi melalui PT Food Station Tjipinang Jaya, Wilmar Group, Japfa Group, dan PT Belitang Panen Raya dengan produk Raja Platinum.

Temuan ini berdasarkan pemeriksaan dan pengambilan sampel di sejumlah daerah seperti Aceh, Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, Jawa Barat, Yogyakarta, dan Jabodetabek.

Modus operasi para pelaku adalah mencampur beras biasa ke dalam produk beras premium serta menjual kemasan beras dengan berat kurang dari yang tercantum.

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyatakan praktik tersebut merugikan konsumen hingga mencapai Rp99 triliun.

Kerugian ini bisa membesar hingga Rp1.000 triliun dalam sepuluh tahun jika tidak ditindaklanjuti.

Amran menegaskan bahwa kecurangan ini sangat berdampak pada masyarakat miskin yang sangat bergantung pada kualitas beras.

Selain itu, Kementan juga menemukan 212 merek beras lain yang tidak sesuai dengan standar mutu dan volume yang berlaku.

Satgas Pangan dan Polri pun telah memeriksa empat produsen utama terkait dugaan beras oplosan tersebut.

Pemeriksaan ini menjadi langkah tegas untuk memberantas praktik curang demi melindungi konsumen dan meningkatkan kepercayaan pada produk pangan nasional.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

-->

Below Post Ad

-->

Ads Bottom

-->
Copyright © 2023 - Repelita.net | All Right Reserved