Repelita Jakarta – Tokoh Nahdlatul Ulama, Umar Hasibuan, melontarkan kecaman tajam terhadap Hasan Nasbi yang kembali menjabat sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) setelah sebelumnya mengumumkan pengunduran diri.
Melalui akun X @UmarHasibuan__, ia menyentil sikap Hasan yang dinilai tidak memiliki konsistensi serta minim rasa tanggung jawab.
"Hanya 0,1 persen pejabat di Indonesia yang punya rasa malu dan harga diri," tulis Umar pada Rabu.
Ia kemudian melanjutkan dengan menyindir, "Sudah umumkan mundur, sekarang kembali lagi menjabat. Apa sebutan yang pantas buat orang ini ges?"
Hasan Nasbi sebelumnya menyatakan mundur dari jabatan Kepala PCO pada 21 April 2025.
Namun keputusan itu berubah setelah Presiden Prabowo Subianto secara pribadi memintanya untuk tetap menjalankan peran tersebut.
Hasan pun kembali memimpin lembaga tersebut dengan alasan loyalitas kepada kepala negara.
Dalam pernyataannya, Hasan mengatakan bahwa sebelumnya ia mundur karena adanya beberapa hal yang belum dapat ia atasi sendiri.
Ia menolak membeberkan lebih rinci persoalan tersebut.
Namun ia menegaskan bahwa Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya telah menawarkan bantuan menyelesaikan kendala-kendala itu.
Pernyataan Umar Hasibuan menyulut diskusi publik terkait integritas pejabat dalam mengambil keputusan penting.
Banyak pihak menilai perubahan sikap Hasan justru mengaburkan esensi pengunduran dirinya yang sempat dianggap langkah berani dan etis.
Editor: 91224 R-ID Elok