Adik Ipar Bawa Ijazah Asli Jokowi ke Bareskrim, Tegaskan Tidak Ada yang Ditutupi

 

Repelita Jakarta - Adik ipar Presiden Joko Widodo, Wahyudi Andrianto, datang ke Bareskrim Polri.

Kedatangannya membawa dokumen asli berupa ijazah pendidikan Jokowi.

Wahyudi tiba sekitar pukul 09.29 WIB.

Ia didampingi oleh kuasa hukum Presiden ke-7 RI, Yakup Hasibuan, serta ajudan pribadi, Kompol Syarif Muhammad Fitriansyah.

Seluruh dokumen yang dibawa merupakan ijazah resmi milik Jokowi, mulai dari jenjang Sekolah Dasar hingga pendidikan tinggi.

Yakup menyebut dokumen itu diserahkan langsung oleh keluarga karena dinilai sebagai dokumen sensitif.

Ia menyatakan tidak mungkin pengiriman dilakukan melalui kurir atau pihak ketiga.

“Karena ini dokumen sensitif, tidak mungkin dikirim dengan kurir. Jadi, diberikan kepada pihak yang dipercaya oleh Pak Jokowi langsung untuk membawa dokumen itu,” kata Yakup.

Langkah ini merupakan bagian dari tindak lanjut proses penyelidikan yang tengah berlangsung.

Sebelumnya, laporan mengenai dugaan ijazah palsu terhadap Jokowi disampaikan oleh Tim Pembela Ulama dan Aktivis pada akhir 2024.

Sebagai tanggapan, pihak Istana mengambil langkah hukum.

Pada 30 April 2025, Jokowi melaporkan lima orang ke Polda Metro Jaya atas dugaan pencemaran nama baik.

Dalam proses penyelidikan, kepolisian telah memeriksa 31 orang saksi.

Termasuk di antaranya teman-teman sekolah Jokowi dari tingkat SMA hingga perkuliahan.

Sebanyak tujuh ijazah milik rekan Jokowi juga telah dikumpulkan sebagai pembanding untuk keperluan laboratorium forensik.

Bareskrim Polri terus mendalami laporan dan telah menjadwalkan pemeriksaan lanjutan.

Publik menanti kejelasan serta transparansi dari penyelidikan yang tengah berlangsung.

Dengan penyerahan langsung ijazah asli, pihak keluarga berharap isu ini dapat segera tuntas.

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga