Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

[BREAKING NEWS] Orang Tua Siswa Bawa Meja dan Kursi ke Sekolah Sebagai Protes atas Tuduhan Kerusakan Fasilitas oleh Kepala Sekolah

Orang Tua Siswa di Lebak Diminta Ganti Meja Sekolah

Repelita Jakarta - Arta Grave Monica, seorang ibu rumah tangga asal Kampung Kolelet Inpres, Desa Pasir Tangkil, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak, Banten, mencuri perhatian publik setelah melakukan aksi membawa meja dan kursi sejauh 200 meter ke SD Negeri 2 Pasir Tangkil.

Ia membawa peralatan sekolah tersebut sebagai protes terhadap tuduhan Kepala Sekolah yang menyebut anaknya, Afy Cristy Nauly, merusak fasilitas sekolah.

Arta merasa tidak diberi pemberitahuan terlebih dahulu terkait kerusakan tersebut dan menganggap tindakan ini sebagai bentuk ketidakadilan.

Ia mengungkapkan bahwa meja dan kursi yang rusak sudah dalam kondisi buruk sejak digunakan oleh siswa sebelumnya.

Sebagai respons, Arta membeli satu set meja dan kursi baru seharga Rp400.000 dan mengantarkannya langsung ke sekolah.

Ia menuliskan pesan pada meja tersebut yang berbunyi, "Meja ini dapat dibeli oleh orang tua karena disuruh mengganti," sebagai bentuk protes terhadap kebijakan yang dianggap tidak adil.

Kepala Sekolah SD Negeri 2 Pasir Tangkil, Fifi Siti Rofiqoh, menjelaskan bahwa permintaan penggantian meja dan kursi dimaksudkan untuk memberi efek jera kepada siswa agar lebih menjaga fasilitas sekolah.

Namun, Dinas Pendidikan Kabupaten Lebak menyatakan bahwa kejadian ini terjadi karena adanya kesalahpahaman.

Kepala Bidang Sekolah Dasar, Hadi Mulya, mengonfirmasi bahwa permintaan dari kepala sekolah melalui grup WhatsApp dianggap sebagai keharusan oleh orang tua siswa.

Setelah dilakukan mediasi, Bupati Lebak, Hasbi Jayabaya, mengganti uang pembelian meja dan kursi yang dibeli Arta.

Meja dan kursi yang dibawa Arta pun akhirnya dikembalikan kepada pihak sekolah.

Peristiwa ini memicu diskusi luas mengenai pentingnya transparansi dan komunikasi yang baik antara pihak sekolah dan orang tua siswa.

Banyak yang menilai bahwa kebijakan semacam ini seharusnya disampaikan secara resmi dan tidak membebankan orang tua secara sepihak.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.net | All Right Reserved