Repelita Jakarta - PP Muhammadiyah menyambut baik rencana Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia yang akan menandatangani Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) batu bara untuk ormas tersebut pada bulan ini. Ketua PP Muhammadiyah Anwar Abbas mengucapkan terima kasih kepada Bahlil atas komitmennya dalam menuntaskan janji pemberian izin tambang tersebut.
"Saya mengucapkan terima kasih kalau benar Pak Bahlil sebagai Menteri ESDM sudah akan menandatangani IUPK untuk PP Muhammadiyah dalam bulan ini karena dengan demikian berarti keraguan dari berbagai pihak tentang keseriusan pihak pemerintah akan memberikan IUPK kepada Muhammadiyah sudah terjawab," ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (10/3).
Anwar menambahkan bahwa jika IUPK tersebut sudah di tangan, Muhammadiyah siap untuk menindaklanjutinya. "Insyaallah Muhammadiyah sudah siap dengan SDM dan dengan segala sesuatu yang terkait dengan hal tersebut," tuturnya.
Selain itu, Anwar memastikan bahwa PP Muhammadiyah akan segera menggelar rapat untuk mempersiapkan segala sesuatunya. "Pengelolaan tambang yang dipercayakan kepada Muhammadiyah tersebut bisa berjalan dengan baik sesuai dengan yang diharapkan," pungkasnya.
Sebelumnya, Bahlil menyatakan bahwa Muhammadiyah akan menerima izin kelola tambang batu bara bulan ini. Ormas keagamaan tersebut nantinya akan mengelola tambang setelah rangkaian izin tersebut diterbitkan. Pertama, Bahlil akan menerbitkan Wilayah Izin Usaha Pertambangan Khusus (WIUPK) sebagai dokumen perizinan untuk mengelola tambang di kawasan tertentu. Setelah itu, Menteri ESDM akan menerbitkan Izin Usaha Pertambangan (IUP) untuk memproduksi pertambangan tersebut.
"Supaya bisa meningkat menjadi IUP dan bisa melakukan produksi," ujar Bahlil di Safari Ramadan Partai Golkar di Madrasah Mualimin Muhammadiyah, Sedayu, Kabupaten Bantul, Senin (10/3). (*)
Editor: 91224 R-ID Elok