Hendra Lembong Resmi Gantikan Jahja Setiaatmadja sebagai Direktur Utama BCA

Repelita Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) resmi mengangkat Jahja Setiaatmadja sebagai Presiden Komisaris BCA menggantikan Djonan Emir Setijoso. Selain itu, Hendra Lembong ditunjuk sebagai Direktur Utama BCA menggantikan Jahja.

Keputusan ini diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang digelar pada Rabu. Dalam keterangan resmi, BCA menyatakan bahwa pengangkatan Jahja Setiaatmadja sebagai Presiden Komisaris dan Hendra Lembong sebagai Direktur Utama telah mendapatkan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan memenuhi ketentuan yang berlaku.

Jahja menyatakan bahwa keputusan RUPS ini mencerminkan komitmen BCA untuk terus memberikan nilai tambah yang berkesinambungan kepada pemegang saham. Ia menegaskan bahwa BCA akan terus melangkah secara hati-hati dan tetap mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

Selain itu, RUPS BCA juga menetapkan John Kosasih sebagai Wakil Presiden Direktur dan Hendra Tanumihardja sebagai Direktur BCA.

Hendra Lembong memiliki pengalaman lebih dari 25 tahun di bidang perbankan, baik di dalam maupun luar negeri. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur BCA selama tiga tahun setelah resmi diangkat dalam RUPS Tahunan 2022.

Dalam perannya sebagai Wakil Presiden Direktur, Hendra bertanggung jawab atas supervisi Direktur Keuangan & Perencanaan Korporasi serta Direktur Transaksi Perbankan. Ia juga mengawasi strategi dan pengembangan operasional BCA, termasuk di anak perusahaan seperti PT Central Capital Ventura dan PT Bank Digital BCA (BCA Digital).

Sebelum bergabung dengan BCA, Hendra pernah menjabat sebagai Chief Transformation Officer di PT Bank CIMB Niaga Tbk sejak Januari 2019. Ia juga pernah memimpin program transformasi dan strategi untuk berbagai unit di CIMB Group Malaysia sebagai Chief Fintech Officer pada 2018 dan CEO Group of Transaction Banking pada 2016 hingga 2018.

Dengan kepemimpinan baru ini, BCA berharap dapat terus memperkuat posisinya sebagai bank swasta terbesar di Indonesia serta mendorong inovasi di sektor perbankan digital dan layanan keuangan lainnya.(*).

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga