Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Kapolri Pastikan Polri-TNI Tetap Solid usai Insiden Penyerangan Mapolres Tarakan

 Puluhan orang yang diduga sebagai anggota TNI melakukan penyerangan ke Polres Tarakan, Kalimantan Utara, pada Senin (24/2/2025) malam. (tangkap layar)

Repelita Jakarta - Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menegaskan bahwa hubungan antara Polri dan TNI tetap solid meskipun terjadi insiden penyerangan Mapolres Tarakan oleh sejumlah prajurit TNI pada Senin malam. Ia memastikan bahwa pihaknya bersama jajaran TNI telah mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menangani peristiwa tersebut.

"Saya kira Pangdam dan Kapolda sudah mengambil langkah-langkah yang diperlukan. TNI dan Polri tetap solid serta terus bekerja sama dalam menjaga dan mengawal negeri ini," ujar Kapolri dalam keterangannya di Jakarta.

Listyo menekankan bahwa insiden itu tidak akan mengganggu hubungan baik antara TNI dan Polri. Ia juga mengimbau seluruh pihak untuk menjaga solidaritas dan sinergi yang telah terjalin di antara kedua institusi tersebut.

"Kami selama ini sudah menjalankan berbagai program bersama, termasuk mengawal kebijakan pemerintah, menjaga ketahanan pangan, serta melaksanakan tugas di lapangan. Ke depan, sinergisitas dan solidaritas ini harus terus ditingkatkan," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Penerangan Kodam VI/Mulawarman Kolonel Kav. Kristiyanto menyatakan bahwa oknum prajurit yang diduga terlibat dalam penyerangan telah menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

"Sudah dilakukan pemeriksaan terhadap oknum TNI yang diduga melakukan penyerangan, hasilnya akan kami sampaikan lebih lanjut," ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa prajurit yang diduga terlibat merupakan beberapa oknum anggota Bantuan Penugasan Satgas Yonif 614/RJP. Danyonif 613/Rja sebagai satuan induk telah menggelar apel luar biasa dan melakukan pemeriksaan terhadap anggotanya.

Langkah cepat dan terukur, kata Kristiyanto, diambil sebagai bentuk tanggung jawab komando serta komitmen dalam menjaga disiplin prajurit.

"Kejadian itu hanya salah paham antarindividu atau perorangan, bukan masalah antarinstansi," tutupnya.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad


Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.net | All Right Reserved