Bocah 6 Tahun Terkena Peluru Nyasar di Cengkareng, Polisi Selidiki Sumber Peluru

 

Repelita Jakarta - Seorang bocah laki-laki berinisial M yang berusia 6 tahun di Cengkareng, Jakarta Barat, diduga menjadi korban peluru nyasar. Bocah tersebut mengalami luka di bagian paha.

Kombes Ade Ary Syam Indradi, Kabid Humas Polda Metro Jaya, membenarkan kejadian tersebut. Peristiwa ini terjadi pada Selasa (11/2) malam di sebuah bengkel sepeda yang terletak di Jalan Utama 2 RT 04 RW 03, Kelurahan Cengkareng Barat, Cengkareng, Jakarta Barat.

"Benar, korban M anak laki-laki berusia 6 tahun. Kasusnya saat ini masih diselidiki oleh Polsek Cengkareng," kata Ade Ary, Rabu (12/2).

Kejadian bermula sekitar pukul 22.15 WIB, ketika korban, bersama kedua orang tuanya, sedang tidur. Tiba-tiba terdengar suara keras disertai suara benda jatuh.

"Tidak lama kemudian, korban menangis dan saat dibuka selimutnya, darah mengucur banyak," tambahnya.

Kedua orang tua korban segera membawa anaknya ke rumah sakit. Diketahui bahwa korban mengalami luka di paha sebelah kiri, tepat di atas lutut.

Anggota Polsek Cengkareng sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan barang bukti berupa sebutir peluru.

"Peluru yang ditemukan sudah dibawa ke Labfor untuk diuji balistik. Sumber pelurunya masih dalam penyelidikan," ungkapnya.

Kasus ini kini sedang ditangani oleh pihak kepolisian yang berusaha mencari tahu dari mana asal peluru tersebut. (*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga