Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Kesaksian Suroto yang Kini Dilindungi LPSK Pertama Kali Menolong Vina dan Eky, Celana Dalam Vina Tak Semestinya

  Petugas Siskamling Desa Kecomberan, Suroto (50), memberikan kesaksian saat pertama kali menolong Vina dan Eky pada tahun 2016 silam. Celana dalam Vina melorot tidak semestinya.

Kesaksian Suroto ini penting dalam kasus pembunuhan dan pemerkosaan Vina dan pacarnya Eky oleh terduga geng motor tertentu yang terjadi di Jembatan Talun atau Flyover Talun, Cirebon.

Petugas Siskamling Desa Kecomberan ini menceritakan awal mula dirinya menemukan tubuh Vina dan Eky di jembatan tersebut seperti dalam video unggahan kanal YouTube Official iNews seperti dilihat Pojoksatu.id, Minggu (9/6/2024).

Saat itu, dia sedang patroli keliling karena kondisi rawan begal sekitar pukul 22.00 hingga 23.00 WIB di sana.

“Jam 10 saya lewat, mutar balik ke flyover sini, saya melihat korban-korban tergeletak," kata Suroto.

Awalnya, Suroto menolong Eky terlebih dahulu dan menduga Eky telah meninggal dunia. Lalu dia mendengar suara Vina minta tolong yang posisi tubuhnya tidak jauh dari Eky.

"Dia (Vina) minta tolong, tolong, tolong. Aku bilang sabar lagi manggil mobil," kata Suroto menirukan ucapannya pada Vina saat itu.

Kemudian Suroto mengangkat kepala Vina yang kondisi tubuhnya terluka parah dan Vina dipapahnya.

"Kaki luka, apa kena sobekan besi, luka parah tangan kiri kalau enggak salah. Wajah memar semua. Tangan kayak kena bacokan. Banyak mengeluarkan darah,” katanya.

Pengakuan Suroto, saat dia menolong Vina dan Eky, kondisi di Jembatan Talun sedang hujan lebat.

Menurut Suroto, celana dalam Vina kondisi melorot saat pertama kali dia menolong kedua korban di Flyover Talun. Lalu Suroto menggunakan jaket putih biru berlambang XTC untuk menutupi kemaluan korban.

"Saya betulin celana dalam si Vina. Celana dalam melorot tidak semestinya kayak kita pada umumnya. Asal saya naikin, saya tutupin pakai jaket," katanya.

Suroto terus mendengar Vina merintih meminta tolong. Mulai dari lokasi kejadian hingga berada di RSUD Gunung Jati Cirebon.

"Saya bilang istighfar ya dek, sabar," katanya lagi menirukan ucapannya pada Vina saat itu.

Dua hari usai penyelamatan yang dilakukan Suroto, petugas kepolisian berhasil menangkap dua tersangka dan membawanya ke lokasi kejadian.

Dari situlah Suroto diminta petugas dari Polres Cirebon Kota untuk ikut ke lokasi kejadian di kebon Jalan Saladara-Perjuangan.

Di lokasi tersebut, Suroto menjumpai dua tersangka yang turun dari mobil polisi. Meskipun tidak mengetahui identitas tersangka dan suasana juga malam hari, Suroto sempat mendengar percakapan petugas dan tersangka di kebun yang menjadi tempat penganiayaan dan pemerkosaan terhadap Eky dan Vina.

Bersama tersangka, petugas juga mencari alat yang digunakan untuk menghabisi kedua korban, termasuk balok kayu yang dibuang di kebon tersebut.

Suroto Kini Dilindungi LPSK

Menurut Suroto, dua orang petugas dari LPSK mendatanginya pada Jumat (7/6/2024) sekitar pukul 14.00 WIB.

Pihak LPSK menawarkan kepadanya untuk memberikan perlindungan sebagai saksi dalam kasus tersebut.

Kedatangan petugas LPSK itu setelah Suroto memberikan kesaksian di sejumlah media, kemarin, mengenai kronologis saat dirinya menemukan dan menolong Vina dan Eky.

Menurut Suroto, kedua petugas LPSK itu intinya ingin membantu melindunginya dari kemungkinan adanya teror atau intimidasi.

Pasalnya, kasus pembunuhan Vina dan Eky merupakan kasus yang cukup besar.***

Sumber Berita / Artikel Asli : pojoksatu

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.net | All Right Reserved