Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Pengamat Politik: Jokowi Kumpulkan Relawan Supaya Terkesan Masih Punya Pengaruh

 

Pengamat politik Ujang Komarudin menilai langkah Presiden Joko Widodo atau Jokowi bertemu sejumlah relawannya untuk menunjukkan seakan dia tidak ditinggalkan.

Tujuannya disebut untuk membuktikan Jokowi masih hebat dan memiliki pengaruh walau tanpa memimpin partai politik.

Jokowi mengumpulkan relawan untuk buka puasa bersama di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, 1 April 2024.

Sebanyak 30 kelompok pendukung Jokowi sejak 2014 dan 2019 diundang dalam acara ini, termasuk Projo, JoMan, Samawi, hingga Bara JP.

“Semakin hari, semakin berakhir masa jabatan, kekuatan Jokowi memudar,” kata Ujang, dosen politik Universitas Al-Azhar Indonesia dihubungi, Senin, 1 April 2024.

Presiden Jokowi akan mengakhiri masa jabatan pada 20 Oktober 2024. Komisi Pemilihan Umum sudah menetapkan Ketua Umum Partai Gerindra yang saat ini menjabat Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sebagai Presiden terpilih.

Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi mengatakan sejumlah kelompok relawan hanya melepas rasa kangen saat buka puasa bersama Jokowi di Istana.

Budi mengklaim tidak ada pembahasan politik yang serius dalam pertemuan selama dua jam itu.

“Ini soal laporan perkembangan kemarin. Yang Pilpres kemarin. Tapi nggak ada yang terlalu penting lah,” kata Budi Arie, yang juga Menteri Komunikasi dan Informatika, usai pertemuan itu.

Kelompok JoMan yang dipimpin Emmanuel Ebenezer juga mengklaim tidak tidak ada obrolan politis saat bertemu presiden.

Noel, yang saat ini mengetuai kelompok Prabowo Mania, mengatakan Jokowi sangat menghargai yang namanya pilihan politik.

Ketika dihubungi pada Senin, Ujang menilai tentu jika yang dikumpulkan orang politik pasti akan membahas politik walaupun dibalut dengan buka puasa.

Selain melepas rasa kangen, relawan dianggap menyampaikan kegelisahan misal nanti Prabowo-Gibran dilantik.

“Ini soal bicara masa depan mereka, Jokowi ke mana setelah jadi presiden lagi, dan masa depan para relawan juga harus punya jabatan, kehidupan, dan posisi,” kata Direktur Indonesia Political Review.

Sumber Berita / Artikel Asli : tempo

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.net | All Right Reserved