Pagelaran acara bertajuk Melbourne Fashion Festival baru-baru ini membuat jagat maya heboh.
Pasalnya dalam acara peragaan busana Melbourne Fashion Festival 2023 tersebut terdapat rancangan busana yang dinilai tidak pantas.
Salah satu rancangan busana yang ditampilkan dalam Melbourne Fashion Festival juga mendapat banyak kecaman dunia, khususnya Islam.
Mengangkat tema Not a Man Dream, sejumlah peragawati kemudian memperlihatkan hasil desain rancangan para desainer masing-masing.
Dari sejumlah busana yang ditampilkan dalam pertunjukan tersebut, terlihat jelas sebuah rancangan pakaian tanpa lengan yang membuat mata terbelalak.
Bukan lantaran desain pakaian atau model peraga yang membuat mata terbelalak, melainkan adanya tulisan Arab dengan bertuliskan Allah.
Melihat hal tersebut di depan mata, Khalifa yang merupakan blogger muslimah langsung memberikan tanggapan.
Tanggapan Warganet Lain
Melalui akun media sosialnya, @Monakhalifaxo yang saat pertunjukan juga hadir dalam Melbourne Fashion Festival tersebut langsung menyatakan kekecewaan.
Menurutnya, apa yang dilakukan dengan tulisan Allah tersebut bisa menimbulkan dampak yang luas bagi kehidupan bermasyarakat luas.
Dalam unggahannya tersebut, Mona menyatakan apa yang dilakukan dengan rancangan tersebut bisa menimbulkan masalah serius.
Mona juga mengomentari peragawati yang tidak mengenakan pakaian dalam apapun kecuali busana transparan dengan banyak tulisan Allah.
“Saya tidak tahu persis apa maksudnya, dan bagaimana hal semacam ini bisa seperti ini,” ujar Mona dalam unggahan video.
Mona menyebut ada sejumlah kata dalam bahasa dan tulisan Arab yang juga bisa ditemukan dengan mudah.
“Kalian, para penyelenggara bisa menemukan dan menggunakan frase Arab apapun, tetapi tidak dengan yang bertuliskan Allah,” ujarnya lagi.
Dalam unggahannya, Mona mempertanyakan apakah penyelenggara memang sengaja membiarkan sampai hal tersebut terjadi.
“Aku heran, apakah semua orang di Melbourne Fashion Festival mengabaikan hal ini,” pungkas Mona.
Dengan unggahan Khalifa, warganet dunia yang kemudian mengetahui perkara tersebut merasa apa yang dinyatakan Khalifa sudah cukup mewakili.
Atas unggahan tersebut, pihak penyelenggara Melbourne Fashion Festival langsung mengeluarkan pernyataan.
Dalam pernyataan yang bersifat terbuka tersebut, Melbourne Fashion Festival menyatakan permintaan maaf.
“Kami memahami jika busana yang diperagakan di ujung pertunjukkan telah menyinggung sejumlah pihak,” ujar penyelenggara kepada masyarakat dunia.
Penyelenggara Melbourne Fashion Festival juga menyatakan bahwa pihaknya tidak memiliki keinginan atau maksud tertentu apapun dengan busana tersebut.
“Kami mohon maaf atas apa yang telah terjadi, dan kami sungguh-sungguh tidak berniat untuk melukai siapapun,” lanjut penyelenggara.
Demikian seperti dikutip AyoJakarta pada Kamis, 16 Maret 2023 dari kanal Youtube Nw Online Malaya. ***(Karseno AJ)
