Breaking Posts

-->
6/trending/recent

Hot Widget

-->
Type Here to Get Search Results !

Prabowo Tegaskan Komitmen Solusi Dua Negara dan Siap Kirim Pasukan Perdamaian ke Palestina

Pidato Prabowo di PBB: Setelah Israel Akui Palestina, Indonesia Akui Negara Israel

Repelita New York - Presiden Republik Indonesia Jenderal (Purn) Prabowo Subianto menyampaikan pidato dalam Konferensi Internasional Tingkat Tinggi untuk Penyelesaian Damai atas Masalah Palestina dan Implementasi Solusi Dua Negara di Gedung Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Amerika Serikat, pada Senin, 22 September 2025.

Konferensi tersebut melahirkan inisiatif Pemerintah Prancis dan Kerajaan Arab Saudi sebagai bentuk komitmen global terhadap perdamaian di Timur Tengah.

Dalam pidato pembukaannya, Prabowo menyampaikan penghargaan kepada kedua negara atas kepemimpinan mereka dalam menyelenggarakan forum penting tersebut.

Ia menyatakan mencakup tragedi kemanusiaan mendalam yang terus berlangsung di Gaza.

Prabowo menyoroti ribuan korban jiwa, termasuk perempuan dan anak-anak, yang menjadi korban kekerasan.

Ia menegaskan bahwa kelaparan dan penderitaan yang terjadi merupakan bencana kemanusiaan yang tidak dapat diabaikan.

Menurut Prabowo, tanggung jawab masyarakat internasional tidak hanya mencakup masa depan Palestina, tetapi juga mencakup masa depan Israel dan kredibilitas PBB.

Ia menegaskan bahwa Indonesia secara konsisten mendukung solusi dua negara sebagai satu-satunya jalan menuju perdamaian.

Prabowo menyatakan bahwa jika Israel mengakui kemerdekaan Palestina, maka Indonesia akan segera mengakui eksistensi negara Israel.

Ia menambahkan bahwa Indonesia akan mendukung jaminan keamanan bagi Israel sebagai bagian dari komitmen perdamaian.

Dalam pidatonya, Prabowo juga menekankan pentingnya Deklarasi New York sebagai jalur damai dan adil menuju penyelesaian konflik.

Ia menyebut bahwa pengakuan kenegaraan harus membawa makna perdamaian sejati bagi semua pihak yang terlibat.

Prabowo mengapresiasi langkah sejumlah negara besar yang telah mengakui Palestina, seperti Prancis, Kanada, Australia, Inggris, dan Portugal.

Ia menyatakan bahwa pengakuan terhadap Palestina adalah langkah yang tepat dan berada di sisi sejarah yang benar.

Prabowo menegaskan bahwa penegakan perang di Gaza harus menjadi prioritas utama bagi komunitas internasional.

Ia menyampaikan kesiapan Indonesia untuk berkontribusi aktif, termasuk dengan mengirimkan pasukan penjaga perdamaian di bawah mandat PBB.

Menurutnya, perdamaian hanya dapat dicapai jika kebencian, ketakutan, dan kemiskinan dapat diatasi bersama.

Ia menegaskan bahwa Indonesia bersedia mengambil bagian dalam perjalanan menuju perdamaian global.

Turut mendampingi Prabowo dalam konferensi tersebut adalah Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri HAM Natalius Pigai, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Perkasa Roeslani, Sekretaris Kabinet Letkol Inf Teddy Indra Wijaya, serta Wakil Tetap RI untuk PBB di New York Umar Hadi.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

-->

Below Post Ad

-->

Ads Bottom

-->
Copyright © 2023 - Repelita.net | All Right Reserved