Kuasa Hukum Minta Polemik Ijazah Jokowi Diakhiri, Yusuf Dumdum: Masih Belum Selesai, Ampuun

 

Repelita Jakarta - Permintaan kuasa hukum mantan Presiden Joko Widodo untuk mengakhiri polemik dugaan ijazah palsu justru memancing respons dari publik, termasuk pegiat media sosial Yusuf Dumdum.

Yusuf menanggapi permintaan tersebut dengan heran karena persoalan ijazah masih menjadi pembicaraan luas di masyarakat.

“Masih belum selesai juga kasus ijazah Jkw ini. Ampuun,” tulis Yusuf lewat akun X pada Kamis, 10 Juli 2025.

Ia mengaku kerap ditanyai oleh teman-temannya terkait keaslian ijazah milik Jokowi.

“Beberapa kali sempat ngobrol sama teman2 di warung kopi. Saya ditanya soal ijazah. ‘Itu ijazah Jkw beneran palsu apa gak sih?’,” ujarnya.

Yusuf mengaku hanya bisa memberikan jawaban seadanya ketika menghadapi pertanyaan seperti itu.

“Saya cuma bisa menjawab, gak tahu, aku udh kapok kena tipu,” pungkasnya.

Sebelumnya, kuasa hukum Jokowi, Yakup Hasibuan, menyatakan bahwa polemik soal ijazah seharusnya sudah selesai.

Ia menolak untuk kembali menunjukkan dokumen ijazah tersebut dan mengklaim bahwa hasil pemeriksaan dari Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) sudah membuktikan keasliannya.

Yakup bahkan menyindir pihak-pihak yang masih mempertanyakan keabsahan dokumen itu dengan membandingkan kredibilitas antara lembaga forensik dan tokoh yang menuduh.

“Setelah pemeriksaan Puslabfor dan keaslian ijazah Jokowi masih dipertanyakan, apakah percaya Puslabfor atau Roy Suryo?” ucapnya.

Roy Suryo diketahui menjadi sosok yang konsisten mengangkat isu dugaan pemalsuan ijazah Jokowi ke publik.

Sebagai pakar telematika, Roy kerap mengklaim memiliki dasar kuat dalam menyuarakan dugaan tersebut.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok.

Baca Juga