Jhon Sitorus Sebut Ngabalin Gembong Termul, Sindir Pembelaan Jokowi Sampai ke Neraka

 

Repelita Jakarta - Pernyataan pedas kembali dilontarkan oleh pegiat media sosial Jhon Sitorus terhadap Ali Mochtar Ngabalin, yang belakangan gencar membela Jokowi di tengah polemik dugaan ijazah palsu.

Melalui akun X @jhonsitorus_19 pada 29 Juni 2025, Jhon menyebut sikap Ngabalin sebagai bentuk pembelaan membabi buta yang melampaui batas kewajaran.

“Namanya peliharaan, yang pasti akan mati-matian membela majikannya sampai ke neraka sekalipun,” tulisnya.

Sindiran tersebut merespons pujian Ngabalin terhadap Jokowi yang dianggapnya tidak rasional dan cenderung glorifikasi berlebihan.

Sebelumnya, Ngabalin menanggapi isu ijazah palsu dengan menyebut Jokowi sebagai sosok saleh, sabar, dan bijaksana menghadapi fitnah.

Ia juga membagikan pesan yang diklaim berasal dari Jokowi, yakni agar memilih memaafkan daripada memusuhi pihak yang menyerang.

“Kalau bisa dimaafkan, kenapa harus dimusuhi? Katanya begitu,” ujar Ngabalin.

Namun Jhon menganggap pujian itu sebagai tanda loyalitas buta yang tak lagi logis.

Ia menyebut kelompok pembela Jokowi seperti Ngabalin sebagai bagian dari gembong termul, singkatan dari ternak Mulyono.

“Jangan heran, gembong-gembong termul akan selalu terdepan membela. Karena dalam kepala mereka, membela Jokowi sudah di luar ambang batas waras,” tandasnya.

Ngabalin sendiri tetap mempertahankan pembelaannya dan menegaskan bahwa Jokowi layak mendapat hormat dan cinta dari seluruh rakyat Indonesia.

Ia juga menyanjung komunitas alumni Universitas Gadjah Mada dan menutup pesannya dengan pujian pribadi kepada Jokowi.

“Salam sehat selalu untukmu, Yang Mulia Presiden ke-7 Ir. H. Joko Widodo. Kagama, berbahagialah kalian,” tulis Ngabalin. (*)
Editor: 91224 R-ID Elok.

Baca Juga