Repelita Jakarta - Sejarawan JJ Rizal menyarankan agar Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) ditutup dan diganti dengan solusi yang dinilainya lebih hemat serta tepat guna.
Menurut Rizal, lebih baik mendatangkan pengajar dari luar negeri ke Indonesia daripada mengirim mahasiswa Indonesia ke luar negeri. Selain hemat, langkah ini dinilainya lebih efisien.
"Kalau saya pikir lebih baik LPDP itu ditutup, lebih hemat dan tepat guna datengin aja para pengajar dari luar ke Indonesia," kata JJ Rizal dalam unggahannya di X.
Ia menjelaskan bahwa para pengajar asing yang didatangkan bisa disebar ke berbagai universitas, institut, dan sekolah tinggi di Indonesia. Dengan begitu, ilmu yang mereka miliki dapat terserap oleh lebih banyak siswa dalam negeri.
"Sebar di antero universitas, institut, dan seterusnya, satu pengajar bisa disedot ilmunya oleh banyak siswa," tambahnya.
Rizal juga menilai skema ini akan membantu menjaga agar uang negara tidak mengalir keluar, melainkan tetap berputar di dalam negeri.
"Juga tentu saja nggak boyong duit ke negeri orang," ucapnya.
Pendapat Rizal ini langsung menuai beragam reaksi di media sosial. Sejumlah netizen mendukung idenya, sementara yang lain menilai penghapusan LPDP bukanlah solusi yang bijak.
"Ide bagus, biar duit rakyat nggak keluar percuma," tulis seorang pengguna X.
"Tapi kalau nggak ada LPDP, gimana nasib anak-anak muda yang pengen ngerasain pendidikan kelas dunia?" tanya netizen lain.
Adu argumen terkait keberlangsungan LPDP pun masih terus berlanjut di dunia maya, mencerminkan pandangan pro dan kontra di tengah masyarakat.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok