PDI-P “Rangkul” PKB dan PKS terkait Pilkada Jakarta

 

Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto mengakui, partainya terus berkomunikasi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) terkait Pilkada Jakarta 2024.

Hal itu termasuk peluang mengusung Anies Baswedan untuk memperebutkan kursi Gubernur Jakarta.

"Ya kami melakukan komunikasi politik. Pak Ahmad Basarah, misalnya, ditugaskan untuk bertemu dengan Cak Imin melakukan komunikasi politik yang baik," ujar Hasto di Sekolah Partai DPP PDI-P, Jakarta Selatan, Jumat (5/7/2024).

Adapun sebelumnya, Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid merespons pernyataan Ketua DPP PDI-P Puan Maharani soal peluang PKB dan PDI-P berkoalisi dalam Pilkada Jakarta 2024.

Menurut Jazilul, PKB berharap ada tindak lanjut dari respons positif PDI-P tersebut. dilansir kompas

Seperti diberitakan sebelumnya, Wakil Ketua Umum PKB, Jazilul Fawaid berharap PDIP segera menentukan sikap dan bergabung dengan koalisi untuk mengusung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024.

Jazilul menilai bahwa koalisi antara PKB dan PKS sejauh ini masih terlalu kecil. Koalisi Anies juga masih membutuhkan PDIP agar lebih plural dan menambah kekuatan menjadi lebih besar.

"Mestinya begitu, karena kan kita membutuhkan kekuatan plural. Kekuatan lebih besar di DKI," kata Jazilul di kantor DPP PAN saat kunjungan MPR, Rabu, 3 Juli 2024.***