Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Efek Pahit Anies Sedia Dicalonkan di Pilkada DKI Jakarta Menarik

 Efek pahit calon presiden (capres) nomor urut satu di pemilihan presiden (Pilpres) 2024, Anies Baswedan sedia dicalonkan sebagai calon gubernur (cagub) di pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024 menarik. 

Pasalnya menurut intelektual dan aktivis sosial Syafiq Hasyim, kesediaan Anies Baswedan untuk maju sebagai cagub di Pilkada DKI Jakarta 2024 menyebabkan sejumlah teman intinya menjauh, salah satunya mantan Co-Captain Tim Nasional (Timnas) Anies-Muhaimin, Sudirman Said.

"Hal yang menarik lagi pencalonan Anies atau kesediaan Anies dicalonkan menjadi gubernur menyebabkan beberapa teman inti yang dulu menjadi tim sukses Anies menjadi menjauh," ucapnya, dikutip dari YouTube COKRO TV, Senin (1/7).

"Sudirman Said misalnya secara jelas menyatakan ketidaksetujuannya, bahkan Sudirman Said sedang menjajaki beberapa partai politik untuk mencalonkan dirinya sebagai gubernur DKI Jakarta," imbuhnya.

Sementara diketahui, setelah menerima rekomendasi pengusungan dari DPW PKB DKI Jakarta, Kamis (13/6/2024), Anies Baswedan memutuskan untuk kembali mengikuti Pilkada DKI Jakarta 2024.

“Karena itu saya sampaikan, bismillah kami bersiap untuk meneruskan ke periode ke dua,” ujar Anies di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Jumat (14/6/2024), dikutip dari Detik.

Namun dirinya enggan memberikan jawaban ketika ditanya progres komunikasi dengan Partai NasDem yang sebelumnya mendukungnya di Pilpres 2024. Dan sampai sekarang belum memberikan rekomendasi pengusungan seperti PKB.

“Seperti kebiasaan dulu saya di Jakarta, sesudah selesai baru saya umumkan. Sudah selesai baru sampaikan,” sebut dia.

Anies malah mengungkapkan komunikasinya dengan PDIP, yang menurutnya berjalan intensif karena mempunyai sudut pandang yang sama untuk Jakarta.

"Oh komunikasi intensif dengan teman-teman di PDI Perjuangan dan kami menghargai sekali kepercayaan yang disampaikan. Kita menginginkan Jakarta yang maju, Jakarta yang setara, di mana yang lemah, yang kecil itu dibesarkan, yang lemah dikuatkan, dan itulah yang menjadi dasar kebersamaan,” tandasnya.

Sumber Berita / Artikel Asli : wartaekonomi

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.net | All Right Reserved