Polri Minta Tambah Rp60,6 T di 2025, Klaim Optimalkan Layanan

 

Polri mengajukan penambahan anggaran pada tahun 2025 sebesar Rp60,64 triliun. Belanja pegawai, pembentukan Polres-polsek baru, hingga peningkatan sentra pelayanan kepolisian terpadu (SPKT) jadi alasan penambahan tersebut.

Pengajuan anggaran Polri disampaikan Wakapolri Komjen Agus Andrianto dalam rapat kerja bersama Komisi III DPR, Selasa (11/6/2024).

“Mengusulkan tambahan anggaran dari penetapan pagu anggaran TA 2025 sebesar Rp60,64 triliun,” ujar Agus Andrianto.

Melalui usulan tersebut, maka pengajuan Polri akan membengkak menjadi Rp165,31 triliun dari total pagu anggaran Rp104,67 triliun. Seperti diketahui, Berdasarkan surat bersama Menteri Keuangan dan Menteri PPN/Kepala Bappenas tertanggal 5 April 2024, Polri mendapatkan alokasi pagu indikatif 2025 sebesar Rp104,67 triliun.

Agus, dari total tersebut, Polri telah membagi belanja yakni belanja pegawai sebesar Rp64,43 triliun, belanja barang Rp45,75 triliun, dan belanja modal Rp55,13 triliun.

Di hadapan Komisi III, Agus mengatakan penambahan usulan tersebut dalam rangka meningkatkan stabilitas keamanan nasional, termasuk terkait dengan proses pemindahan ibu kota ke IKN Nusantara.

Sebanyak Rp11,68 triliun, lanjut Agus, akan diprioritaskan untuk belanja barang operasional dan non operasional Polri, penambahan anggaran belanja barang sumber PNBP, dan penambahan anggaran belanja barang sumber BLU.

Kira-kira sebesar Rp4,98 triliun, Agus memperkirakan, tambahan anggaran itu akan digunakan untuk membiayai belanja pegawai seperti gaji rekrutmen personel baru, tunjangan kinerja rekrutmen personel baru 70%, tunjangan kinerja 80% personel Polri yang ada, dan kenaikan tunjangan kinerja 80% personel Polri.

“Rp43,97 triliun, diprioritaskan sebagai sumber belanja modal Polri. Pembelian Alat Material Khusus (Almatsus), penambahan SPKT di tingkat Polres, dan Peningkatan Ruang Pelayanan Kepolisian (RPK),” ungkapnya.

Agus juga menjelaskan tambahan usulan anggaran tersebut akan dialokasikan untuk pembangunan Markas Komando (Mako) Polres Subsektor Perbatasan, pembangunan Mako Polsek, Pembangunan Satpas dan BPKB.

“Termasuk peningkatan sarana dan prasarana rumah sakit, dan pembangunan fasilitas dan konstruksi Polri,” ujar Agus menegaskan.

Sumber Berita / Artikel Asli : bloomberg