Eks elite Partai NasDem Zulfan Lindan masih bersikeras meyakini Koalisi Perubahan yang mengusung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar tidak akan berlayar.
Bahkan di kanal YouTube Total Politik, Zulfan menilai pendaftaran bacapres dan bacawapres ke KPU pun belum cukup meyakinkannya bahwa pasangan AMIN akan benar-benar berlaga di Pilpres 2024.
Mirisnya, menurut Zulfan, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh lah yang berusaha untuk membubarkan koalisi tersebut. “Surya Paloh itu paling takut sama Jokowi, itu pasti, nggak usah sembunyi-sembunyi,” ucap Zulfan, dikutip pada Kamis (28/9/2023).
“(Paloh) mempertahankan Anies karena dia tidak ada… dia lagi mencari jalan exit agar bisa meninggalkan Anies,” sambungnya.
Dalam podcast tersebut, Zulfan menguliti beberapa rencana yang coba dilakukan Paloh untuk membubarkan Koalisi Perubahan. “Yang pertama, tidak mau AHY. Itu kan dipaksa terus pokoknya AHY tidak (jadi bacawapres Anies), dengan harapan tidak ada cara lain kecuali bubar,” ungkap Zulfan.
Lalu setelah itu datanglah Cak Imin dengan PKB yang kemudian menambal hengkangnya Partai Demokrat usai sang ketum, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), batal dijadikan bacawapres Anies Baswedan.
“Cak Imin juga tahu lah, nggak mungkin kalau dia nggak lapor Pak Jokowi, pasti dia lapor. Ketua Umum, partai koalisi, masa nggak lapor?” kata Zulfan, yang lantas membandingkannya dengan Paloh yang lebih senior dan selalu mengomunikasikan semua manuver politiknya.
Menurutnya, Jokowi pun hanya bersikap diplomatis menanggapi rencana Cak Imin bergabung dengan Koalisi Perubahan. Pasalnya ditekankan Zulfan, Jokowi hanya kurang berkenan apabila Anies lah yang maju.
“Jadi kalau saya kesimpulannya, saya nggak yakin Anies (maju di Pilpres 2024). Nanti kasusnya begini, nggak ada yang tahu, tiba-tiba mendadak apakah Cak Imin nantinya mengundurkan diri, apakah alasan hukum, alasan politik, macam-macam lah bisa terjadi. Makanya saya sampai sekarang belum yakin Anies akan maju sebagai capres,” terang Zulfan.
“Dia harus membaca bahwa sejak awal itu Pak Jokowi nggak setuju dengan Anies. Makanya ini kita lihat dulu, masalah lompat-melompat ini bagaimana, kecebur nggak nih?” timpalnya.