Banyak cerita dari Puan Maharani politikus elite anak dari Megawati Soekarnoputri.
Nah salah satunya, viral lho wawancara Puan Maharani yang ditanya salah satu wartawan Puan jadi menteri karena anak Megawati, dan kerja selama ini nggak kelihatan.
Wartawan yang wawancara Puan Maharani dipuji berani banget tanya begitu. Selain itu ada yang komen wartawan kejam banget tanyanya ke Puan Maharani.
Momen wartawan kejam banget dan berani tanya menohok itu ke Puan Maharani terjadi pada 27 Oktober 2014.
Tahu nggak, tanggal itu adalah pengumuman para menteri dari Kabinet Jokowi JK. Puan ditunjuk untuk menjadi Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia.
Wawancara kejam banget dengan Puan Maharani ini berdurasi 2,5 menit diunggah oleh akun Youtube Jakartanicus.
Belakangan wawancara itu viral diunggah ulang di TikTok sampai ditonton 11,7 juta lho. Wawancara ini juga viral di Reels Instagram.
Salah satu warganet komentar singkat di kolom komentar Youtube Jakartanicus.
"Wartawan kejam banget," tulis Denny salah satu warganet.
Ada yang puji keberanian wartawan tanya menohok begitu ke Puan Maharani.
"Wartawannya berani banget woee," komen akun De Ra.
Nah biar nggak penasaran nih, berikut transkrip wawancara kejam banget wartawan ke Puan Maharani.
Kalau bukan Anda anak Megawati nggak akan jadi menteri, bagaimana Anda menghadapi sejarah ini?
Sebagai anak Megawati tentunya ucapkan syukur Alhamdulillah, sebagai keluarga Bung Karno saya bersyukur Alhamdulillah, itu buat saya merupakan suatu anugerah dari Tuhan yang belum tentu semua orang miliki.
Jadi kalau orang berpikir hanya, saya berasal dari satu keluarga yang Alhamdulillah diberikan amanah seperti ini, tapi tolong juga dilihat kinerja yang selama ini saya lakukan.
Saya tidak pernah menyesali, apapun tugas yang saya dapatkan hari ini adalah amanah yang akan saya lakukan dengan sebaik-baiknya
Tapi rakyat Indonesia tidak peduli dengan anugerah itu, yang penting kan kerja. Selama ini kinerja Mbak Puan sebelum masuk di partai, tidak terdengar.
Dan hanya karena Anda anak Megawati kemudian bisa jadi menteri?
Ya sekarnag dilihat dulu, sudah berapa lama saya bekerja di partai, jadi tolong jangan dilihat dari mana saya berasal tapi apa yang pernah sudah pernah saya lakukan dalam berpolitik di kancah politik
Saya bukan dalam rangka menyombongkan diri, memang kemarin itu saya prioritas bekerja untuk partai yang saya lakukan di legislatif (sebagai Ketua Fraksi PDIP DPR)
Kalau memang mai kemudian bicara apa saja, boleh saja, tapi juga tolong dilihat apa yang dilakukan.
Melihat kompetensi Anda apa yang akan dilakukan sebagai di Kementerian Pembangunan Sumber Daya dan kebudayaan Indonesia? Apapun yang bisa lakukan?
Ya coba dilihat dulu.
Apakah akan lakukan revolusi mental?
Ya dilihat saja dulu.(*)
