Blue Origin, perusahaan kedirgantaraan milik Jeff Bezos, mengumumkan rencana peluncuran wisata luar angkasa NS-28 pada Jumat, 22 November 2024. Peluncuran ini akan membawa enam orang, termasuk "Space Gal" Emily Calandrelli, dalam perjalanan suborbital ke luar angkasa.
Kapsul roket New Shepard, andalan Blue Origin, dijadwalkan meluncur dari fasilitas pelabuhan antariksa milik perusahaan di Texas Barat. Peluncuran ini akan dimulai pada pukul 10:30 EST (15:30 GMT, atau 9:30 waktu setempat di Texas).
Seluruh dunia dapat menyaksikan peluncuran ini secara langsung melalui situs resmi Blue Origin atau Space.com. Awak dari kapal NS-28 terdiri dari Calandrelli (lulusan MIT dan komunikator sains), Marc dan Sharon Hagle (pasangan suami istri), Austin Litteral (pemenang hadiah dari platform belanja Whatnot), JD Russell (pengusaha), serta Hank Wolfond (pengusaha).
Keluarga Hagle adalah pelanggan setia New Shepard, yang sebelumnya terbang bersama NS-20 pada Maret 2022. Sharon Hagle mendirikan lembaga nirlaba pendidikan SpaceKids Global, yang akan mengadakan acara dari NS-28. Acara ini melibatkan "SpaceKids Global Press Squad," sebuah grup beranggotakan delapan siswa berusia antara delapan hingga 12 tahun, yang akan melaporkan penerbangan dari Cape Canaveral, Florida, dan mendapatkan tur ke fasilitas Blue Origin di sana.
NS-28 akan menjadi peluncuran ke-28 untuk sistem roket New Shepard. Misi ini akan menjadi yang kesembilan untuk misi berawak dengan sistem otonom suborbital. Perjalanan dengan New Shepard berlangsung singkat, sekitar 10 hingga 12 menit dari peluncuran hingga mendarat.
Selama perjalanan ini, penumpang dapat merasakan sensasi gravitasi nol selama beberapa menit dan menikmati pemandangan Bumi yang menakjubkan dari luar angkasa.
Namun, Blue Origin belum mengungkapkan biaya untuk pengalaman luar angkasa ini. Sebagai perbandingan, pesaing utama Blue Origin di sektor pariwisata luar angkasa suborbital, Virgin Galactic, mematok harga tiket sebesar USD 600.000 per kursi. Meskipun demikian, Virgin Galactic belum melayani penerbangan pelanggan dan fokus pada pembangunan armada pesawat antariksa "kelas Delta," yang dijadwalkan mulai beroperasi pada tahun 2026.(*)