Chusnul Chotimah, loyalis Ganjar Pranowo, memberikan komentarnya terkait penyetopan Festival Kuliner Non-Halal di Solo yang mendapat protes dari beberapa Organisasi Masyarakat (Ormas).
Menurut Chusnul, Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka dinilai kurang berdaya dalam menghadapi protes tersebut.
"Walikotanya sibuk dengan pencitraan di DKI, tetapi di daerahnya sendiri kalah dengan ormas," ujarnya dalam keterangannya di aplikasi X @ch_chotimah2 (4/7/2024).
Chusnul juga menyoroti ketidaksuara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) terkait isu ini.
"Biasanya PSI paling cepat bersuara soal ini, sudah bersuara belum? Jangan berani hanya sama Anies," katanya.
Sebelumnya, Festival Kuliner Non-Halal yang bertajuk "Festival Kuliner Pecinan Nusantara" di Solo Paragon Mal, yang dijadwalkan berlangsung pada 3-7 Juli 2024, dibatalkan setelah mendapat protes dari Dewan Syariah Kota Surakarta (DSKS).
Protes ini disampaikan melalui Pemerintah Kota (Pemkot) dan Polresta Surakarta karena menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat.
Humas DSKS, Endro Sudarsono, mengklaim bahwa festival ini menciptakan ketidaknyamanan di tengah masyarakat.
Ia juga mempertanyakan izin yang belum dikeluarkan oleh Pemkot Solo untuk acara tersebut di Solo Paragon Mal. (*/FAJAR)