Breaking Posts

-->
6/trending/recent

Hot Widget

-->
Type Here to Get Search Results !

Megawati Kenang Soeharto Tolak Bung Karno Dimakamkan di Taman Makam Pahlawan

 Presiden Ke-5 RI sekaligus Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dalam seminar Peringatan 70 Tahun Konferensi Asia-Afrika, Sabtu (1/11/2025) di Blitar, Jawa Timur.

Repelita Blitar - Presiden Kelima Republik Indonesia Megawati Soekarnoputri mengenang masa sulit yang dialami keluarganya saat berupaya memakamkan sang ayah, Presiden pertama Republik Indonesia Soekarno, di Taman Makam Pahlawan setelah wafat pada tahun 1970.

Megawati mengungkapkan bahwa keluarga sempat mengajukan permohonan agar Bung Karno dimakamkan secara layak di Taman Makam Pahlawan, namun permintaan tersebut ditolak oleh pemerintah Orde Baru di bawah kepemimpinan Presiden Soeharto.

Dalam seminar internasional peringatan 70 tahun Konferensi Asia-Afrika (KAA) yang digelar di Blitar, Jawa Timur, pada Sabtu, 1 November 2025, Megawati menyampaikan bahwa proses pemakaman Bung Karno tidak berjalan mudah. Ia menyebut bahwa penolakan tersebut menjadi alasan mengapa sang proklamator dimakamkan di Blitar, bukan di TMP Kalibata.

Megawati menjelaskan kepada para akademisi dan delegasi dari 30 negara bahwa lokasi makam Bung Karno di Blitar dulunya merupakan taman pahlawan bagi para prajurit Pembela Tanah Air (PETA) yang gugur dalam perjuangan melawan penjajah. Tempat tersebut awalnya kecil dan tidak terpelihara.

Ia menuturkan bahwa keputusan Presiden Soeharto untuk tidak mengizinkan pemakaman Bung Karno di TMP Kalibata merupakan simbol perjuangan tersendiri bagi keluarganya. Megawati menyebut bahwa Bung Karno selalu mengingatkan dirinya untuk terus berjuang menjaga warisan pemikirannya.

Megawati menyampaikan bahwa hingga akhir hayatnya, Bung Karno tetap menuntut dirinya untuk melanjutkan perjuangan demi bangsa dan negara. Ia mengaku bahwa pesan tersebut menjadi pegangan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sebagai anak bangsa.

Meski awalnya melalui proses yang tidak mudah, Megawati bersyukur bahwa makam Bung Karno kini menjadi salah satu tempat yang banyak dikunjungi masyarakat dari berbagai daerah dan negara. Ia menyebut bahwa lokasi tersebut kini lebih dikenal sebagai makam proklamator bangsa.

Dalam kesempatan yang sama, Megawati mengajak para peserta seminar untuk tidak sekadar mengenang sejarah, tetapi juga meneguhkan kembali arah peradaban dan nilai-nilai kemerdekaan yang diwariskan oleh Bung Karno. Ia menekankan pentingnya menjaga semangat perjuangan dan cita-cita kemerdekaan.

Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan peringatan puncak 70 tahun KAA, para delegasi dan akademisi dari 30 negara melakukan ziarah ke makam Bung Karno. Mereka datang untuk memberikan penghormatan kepada sang proklamator yang menjadi penggagas utama Konferensi Asia-Afrika tahun 1955 di Bandung.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

-->

Below Post Ad

-->

Ads Bottom

-->
Copyright © 2023 - Repelita.net | All Right Reserved