Repelita Jakarta - Kontroversi mengenai tuduhan ijazah palsu Presiden ke-7 RI Joko Widodo kembali menjadi sorotan publik.
Pakar telematika Roy Suryo menegaskan keraguannya terhadap keaslian dokumen tersebut dan menyindir peristiwa penjarahan di rumah politisi Nasdem, Ahmad Sahroni.
Ia menyoroti publik yang sibuk mencari ijazah asli Jokowi, namun yang justru ditemukan adalah ijazah asli Sahroni.
Yang dicari ijazah Jokowi, yang ketemu ijazah Sahroni, kata Roy Suryo saat menjadi pembicara pada acara bedah buku Jokowi's White Paper yang dikutip dari YouTube Sentana TV, Jumat 5 September 2025.
Pernyataan sarkastis itu memancing gelak tawa peserta, termasuk Dokter Tifa yang duduk di sebelah Roy Suryo.
Lebih jauh, Roy mengapresiasi Sahroni yang memiliki dokumen ijazah asli, meskipun nilai rata-rata pada ijazahnya terbilang rendah, sekitar 6 per mata pelajaran.
Asli. Tapi itu jujur walaupun nilainya total 68 untuk 12 mata pelajaran, tapi asli, ujarnya.
Roy Suryo juga bergurau mengenai barang-barang lain yang ditemukan saat penjarahan di rumah Sahroni.
Jangan disinggung barang yang lain yang ditemukan di rumah Sahroni. Entar malah enggak jadi diskusi yang ketemu, yang bisa bergetar itu. Yang bisa bergetar itu apa? Banyak. mobil juga bisa bergetar, ucap Roy Suryo tertawa.
Sejak awal, Roy Suryo tetap pada tuduhannya bahwa ijazah Jokowi 99,9 persen palsu berdasarkan analisis digital yang dilakukannya.
Kenapa saya bisa mengatakan 99,9 persen palsu? Itu nanti akan ada historisnya, tegas Roy.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok

