Laporan Viral PHK Massal PT Gudang Garam, Perusahaan Bantah Kabar
Repelita Tuban - Sebuah video yang menampilkan momen PHK karyawan PT Gudang Garam viral di media sosial Instagram pada Sabtu, 6 September 2025.
Dalam unggahan akun @informasi_malangraya, terlihat karyawan yang bekerja di perusahaan selama 14 tahun mengucapkan perpisahan dengan penuh haru.
Pesan tersebut menuliskan pengalaman bekerja, bertumbuh, dan menemukan keluarga kedua di perusahaan, serta ucapan terima kasih atas kenangan dan kerja sama yang terjalin.
Namun, Human Resources Development PT Merdeka Nusantara Mitra Produksi Gudang Garam Tuban, Adib Musyafa, membantah adanya PHK massal di pabrik Tuban.
Adib menyampaikan hingga saat ini, tidak ada pemutusan hubungan kerja atau sejenisnya di PT Gudang Garam Tbk di Kabupaten Tuban, dan ia merasa kaget dengan pemberitaan yang beredar.
Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia, Said Iqbal, menyatakan akan menelusuri kebenaran video tersebut karena jika PHK massal terjadi, dampaknya bisa meluas hingga pekerja di sektor tembakau, logistik, pedagang kecil, hingga ratusan ribu buruh lainnya.
Video yang viral di Instagram telah diputar sebanyak 62.800 kali dan mendapat respons iba dari warganet karena kabar PHK massal muncul bersamaan dengan laporan keuangan PT Gudang Garam semester I 2025 yang menurun tajam.
Laba bersih perusahaan hanya Rp 117,16 miliar, turun 87,34 persen dari Rp 925,5 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Pendapatan perusahaan turun 11,4 persen menjadi Rp 44,35 triliun, sementara laba kotor menurun menjadi Rp 3,7 triliun dari Rp 5,06 triliun pada Juni 2024.
Keuntungan bersih juga turun drastis menjadi Rp 513,7 miliar dari Rp 1,613 triliun, sedangkan beban lain meningkat dan kerugian kurs tercatat Rp 1,7 miliar setelah sebelumnya mencatat laba Rp 39,3 miliar.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok

