Repelita Jakarta - Komjen Ahmad Dofiri secara resmi telah melepaskan jabatannya sebagai Wakapolri dalam Upacara Penyerahan Tugas dan Tanggung Jawab Jabatan Wakapolri pada Senin, 30 Juni.
Kini publik menanti siapa sosok yang akan menggantikan posisinya sebagai orang nomor dua di Kepolisian RI.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dikabarkan telah mengantongi nama-nama calon perwira tinggi Polri yang akan mengisi posisi Wakapolri menggantikan Dofiri yang telah memasuki masa pensiun.
“Sampai dengan saat ini, calon-calon terbaik dari perwira tinggi (pati) Polri untuk menduduki Wakapolri sudah ada di tangan Bapak Kapolri,” ujar Kadiv Humas Polri, Irjen Sandi Nugroho di Jakarta, Rabu, 2 Juli.
Meskipun sudah ada nama calon di tangan Kapolri, Irjen Sandi menyampaikan bahwa pihaknya belum bisa mempublikasikan siapa saja yang telah masuk dalam daftar kandidat.
Hal itu dikarenakan institusi Polri masih disibukkan dengan serangkaian agenda peringatan HUT ke-79 Bhayangkara yang jatuh pada Selasa, 1 Juli.
“Mudah-mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama, bisa segera kami umumkan untuk mengganti Bapak Dofiri selaku Wakapolri untuk jabatan berikut,” tambahnya.
Komjen Ahmad Dofiri diketahui telah pensiun dari Polri setelah genap berusia 58 tahun pada 4 Juni 2025.
Dofiri meniti karier panjang sejak awal masa dinasnya di Polsek Tangerang Polda Metro Jaya sebagai Kanit Resintel pada 1990.
Dua tahun kemudian, ia dipercaya menjadi Danton Tar di Akademi Kepolisian.
Kariernya terus menanjak dengan menduduki sejumlah posisi strategis, seperti Kapuskodalops Polres Tangerang, Kapolsekta Jatiuwung, dan Kapolsek Metro Kebayoran Baru.
Pada 1999, Dofiri memasuki ranah penelitian di PPITK-PTIK, kemudian tahun 2005 dipercaya menjadi Kassubag Jabpamentil di Mabes Polri.
Pada 2007, Dofiri menjabat Kapolres Bandung dan kemudian menjadi Wakapolwiltabes Bandung, sebelum menjabat Kapoltabes Yogyakarta pada 2009.
Di tingkat Mabes Polri, ia pernah menjabat Kabag Kermadagri Robangpers SDM Polri dan Koorspripim Polri.
Pada 2012, ia menjadi Analis Kebijakan Madya SSDM Polri.
Kariernya terus menanjak saat menjabat Wakapolda DIY pada 2013 dan Karobinkar SSDM Polri pada 2014.
Ia kemudian dipercaya menjadi Kapolda Banten pada 2016, Kapolda DI Yogyakarta, dan Aslog Kapolri.
Pada 2020, ia ditunjuk menjadi Kapolda Jawa Barat.
Setahun kemudian, ia menjadi Kabaintelkam Polri, lalu menjabat Irwasum Polri pada 2023 dan akhirnya mengemban amanah sebagai Wakapolri pada 2024. (*)
Editor: 91224 R-ID Elok.