Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Menkes Sebut Ukuran Celana Bisa Tunjukkan Obesitas, Gus Umar Sebut Pernyataan Itu Seperti Orang Kentut

Bocoran Kementerian Baru Gagasan Prabowo - Gibran? Budi Gunadi Siap Pindah  dari Menteri Kesehatan - Tribun-timur.com

Repelita Jakarta - Tokoh Nahdlatul Ulama, Umar Hasibuan atau Gus Umar, memberikan kritik pedas terhadap Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin setelah menyampaikan pernyataan kontroversial mengenai obesitas.

Menkes menyebutkan bahwa ukuran celana jeans yang lebih besar dari 33 menjadi indikator seseorang berisiko tinggi meninggal dunia.

Hal ini ia sampaikan dalam sebuah acara peluncuran Pasukan Putih Jakarta pada Rabu, 14 Mei 2025.

Umar Hasibuan melalui akun X-nya @UmarHasibuan__ menyatakan bahwa pernyataan Menkes itu sangat tidak tepat.

"Beginilah kalau menkes bukan latar pendidikan dari dokter jadi ngomongnya kayak seperti orang kentut," tulis Umar dengan nada sarkastik.

Menkes Budi Gunadi Sadikin sebelumnya mengungkapkan bahwa ukuran celana jeans yang lebih besar dari 33 bisa menjadi pertanda obesitas sentral, yaitu penumpukan lemak di area perut yang berisiko menyebabkan diabetes dan penyakit kronis.

Pernyataan ini menekankan pentingnya ukuran celana sebagai indikator kesehatan, yang menurut Menkes bisa menjadi tanda adanya risiko kesehatan yang lebih besar.

Namun, kritik terhadap Menkes datang dari berbagai kalangan, termasuk Umar Hasibuan yang menilai pernyataan tersebut tidak profesional.

Sementara itu, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), lingkar pinggang yang berlebihan memang dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit serius seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit jantung.

Di Indonesia, Kementerian Kesehatan menetapkan batasan lingkar pinggang berisiko lebih ketat, yakni 90 cm untuk pria dan 80 cm untuk wanita.

Selain itu, penumpukan lemak di perut dapat mengganggu fungsi organ tubuh dan meningkatkan risiko resistensi insulin, yang akhirnya berkontribusi pada meningkatnya kadar gula darah.

Obesitas sentral ini berbahaya karena lemak yang menumpuk di sekitar hati dan pankreas dapat mempengaruhi kerja insulin, hormon yang mengatur kadar gula darah, dan meningkatkan risiko diabetes tipe 2.

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.net | All Right Reserved