Repelita Jakarta – Dr. Tifa mengimbau Presiden Joko Widodo agar tidak lagi memajang foto dosen pembimbingnya, Kasmudjo, yang tengah menjadi sorotan publik.
Menurut Dr. Tifa, memajang foto tersebut justru memperkeruh suasana dan menimbulkan kontroversi di masyarakat.
Ia menilai bahwa langkah itu tidak tepat dan dapat menimbulkan kesan negatif bagi semua pihak yang terkait.
Dr. Tifa berharap agar proses hukum yang sedang berjalan terhadap Kasmudjo bisa berjalan tanpa gangguan dari publikasi berlebihan.
Ia menegaskan bahwa sebaiknya semua pihak menghormati proses hukum yang berlaku dan tidak membuat situasi menjadi semakin rumit.
Lebih jauh, Dr. Tifa menyatakan bahwa dirinya tidak bermaksud menyerang pribadi Kasmudjo.
Namun, ia menganggap bahwa penting bagi semua yang terlibat untuk memberikan klarifikasi yang jelas dan terbuka.
Menurutnya, hal tersebut diperlukan agar tidak muncul spekulasi dan asumsi yang merugikan.
Dr. Tifa juga menekankan pentingnya menjaga kehormatan dan reputasi dunia pendidikan.
Ia mengingatkan bahwa semua pihak harus berhati-hati dalam menyebarkan informasi yang belum pasti kebenarannya.
Kasus ini menurutnya bisa menjadi pelajaran bagi semua untuk menjaga integritas akademik.
Menurut Dr. Tifa, menjaga nama baik lembaga pendidikan serta para dosen pembimbing adalah hal yang sangat penting.
Ia menyampaikan bahwa isu yang tidak jelas asal-usulnya dapat merusak citra dan kepercayaan publik.
Dalam kesempatan itu, Dr. Tifa mengungkapkan bahwa hasil penelitiannya mengenai foto ijazah Jokowi sudah diserahkan kepada pihak berwenang.
Ia berharap agar data tersebut bisa menjadi bahan pertimbangan dalam penyelidikan yang tengah berlangsung.
Tujuan utamanya adalah agar kebenaran terungkap dengan adil tanpa merugikan siapapun.
Dr. Tifa juga menyampaikan harapannya agar seluruh pihak yang terkait bisa menahan diri dari tindakan yang bisa memperkeruh suasana.
Ia mengajak masyarakat untuk tetap mengedepankan sikap tenang dan saling menghormati proses hukum.
Menurutnya, sikap tersebut akan membawa pada penyelesaian yang tepat dan damai.
Kasus ini masih akan terus dipantau agar keadilan dapat ditegakkan tanpa adanya tekanan dari luar.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok