Tokoh Muda Nusa Tenggara Timur (NTT), Fritz Alor Boy, menantang Rocky Gerung (RG) dan Chiko Hakim untuk berdebat setelah Rocky menyebut Silvester Matutina sebagai penjilat dan bodoh. Fritz, yang mengaku sangat menghormati Silvester, merasa tersinggung atas pernyataan tersebut dan siap membela tokoh NTT itu.
"Sebagai putra NTT, saya tidak terima dengan hinaan itu. Kaka Silvester adalah kader kami, pemimpin kami, dan kami sangat menghormati dia. Jadi, jika Rocky Gerung dan Chiko Hakim merasa hebat, silakan berdebat dengan kami dulu," tegas Fritz pada keterangan resminya yang diiterima redaksi fajar.co.id, Senin (9/9/2024).
Fritz menjelaskan bahwa akar persoalan sebenarnya berasal dari Rocky Gerung, yang memicu respons keras dari Silvester Matutina. Menurutnya, Silvester tidak akan bereaksi jika Rocky tidak memulai konflik terlebih dahulu.
"Bang RG itu yang memulai semuanya. Kalau dia tidak duluan, Bang Silvester tidak akan bereaksi. Jadi, saya tantang Rocky Gerung dan Chiko Hakim, mari kita debat secara terbuka jika memang merasa diri paling hebat," tambah Fritz dengan penuh semangat.
Fritz juga memberikan peringatan kepada Chiko Hakim yang dianggapnya telah bertindak lancang terhadap Silvester Matutina. Dia menegaskan bahwa jika Chiko berani menyentuh Silvester, mereka siap melawannya.
"Kalau Chiko Hakim berani menyentuh Pak Silvester, kami akan hadapi dia. Apakah dia pikir dia terlalu hebat?" tukas Fritz dengan nada tegas seperti dikutip dari fajar
Silfester dan Rocky Debat Panas
Sebelumnya, Silfester Matutina buka suara terkait debat panas hingga saling menghampiri dan memaki dengan Rocky Gerung dalam suatu acara di salah satu stasiun TV. Silfester menjelaskan perdebatan panas tersebut.
Dalam video yang ramai beredar di media sosial, tampak Rocky Gerung dan Silfester Matutina saling bersahutan. Dalam perdebatan itu, Rocky Gerung juga sempat mencecar balik berbagai jawaban Silfester.
Kemudian, debat memanas ketika Rocky Gerung dan Silfester berdiri dan saling mendekat. Pembawa acara pada stasiun TV itu lantas melerai dengan jeda iklan. Namun perdebatan terus berlanjut hingga Silfester terdengar sempat memaki Rocky Gerung.
"Mengenai dinamika yang terjadi Selasa, 3 September 2024, antara saya Silfester Matutina dan Saudara Rocky Gerung, itu adalah bentuk shock therapy saya kepada Saudara Rocky Gerung yang selama ini selalu memfitnah, merendahkan, dan memaki semua orang di republik ini, termasuk para senior, para akademisi, para pakar, dan juga Presiden Jokowi yang dikatakan tolol dan bangsat," kata Silfester dalam video yang dibagikan kepada wartawan, Kamis (5/9).***