Seorang Caleg muda dari partai Gerindra di Kecamatan Batu Atas, Kabupaten Buton Selatan, Sulawesi Tenggara, meninggal dunia usai meraup suara terbanyak dan berhasil memenangkan prabowo gibran di daerah pemilihannya.
Diduga caleg tersebut kelelahan akibat meningkatnya aktifitas dari menjelang pemilu hingga pasca pemungutan suara.
Suasana duka menyelimuti keluarga almarhum La Aiji, caleg dari partai Gerindra nomor urut 1 di Kecamatan Batu Atas/ Kabupaten Buton Selatan (Busel).
Kepergian almarhum di tengah euforia kemenangannya sebagai caleg meninggalkan duka mendalaman bagi keluarga.
Robin, kerabat almarhum menuturkan, seminggu sebelum almarhum meninggal, aktifitas La Aiji semakin meningkat menjelangan hari pemungutan suara hingga kurangnya waktu beristirahat.
Lanjut Robin, kronologi meninggalnya La Aiji yang juga sahabat dekatnya itu, berawal saat almarhum pulang ke rumah usai memantau perolehan suara bersama tim suksesnya di 39 TPS yang tersebar di tujuh Desa di Kecamatan Batu Atas.
Kata Robin, setibanya di rumah, almarhum sempat mengeluh kepada istrinya merasa tidak enak badan dan ingin dipijat.
"Almarhum ini dia langsung berbaring karena capek sementara istrinya pergi memanggil kerabatnya untuk pijat almarhum, tapi begitu mereka tiba di rumah, ini keluarga yang mau pijat almarhum kaget kenapa almarhum tidak bergerak, ternyata sudah meninggal, padahal almarhum tidak punya riwayat penyakit, " tutur Robin, saat ditemui di rumahnya, Minggu (18/2/2024).
Robin yang baru saja tiba dari Batu Atas mengatakan, almarhum meninggal menjelang tengah malam pada Kamis (15/2/2024) malam, sehari setelah pemungutan suara.
Sebelumnya, kata Robin, almarhum masih sempat menemui para pendukungnya untuk menyampaikan rasa terimakasih atas dukungan yang diberikan hingga almarhum dapat meraih suara terbanyak di wilayahnya di Kecamatan Batu Atas.
"Almarhum memang tidak ada istirahat, masih sempat juga kasihan ketemu pendukung-pendukungnya dia ucapkan terimakasih, " katanya.
Almarhum La Aiji yang bergelut di bisnis hasil laut dikenal baik dan ramah dan suka membantu para nelayan yang kekurangan modal untuk melaut.
Selain sukses meraup suara terbanyak, Almarhum juga berhasil memenangkan Prabowo Gibran sebagai calon presiden di daerah pemilihannya di pulau Batu atas yang merupakan pulau terluar di Kabupaten Buton Selatan.
Dengan kepergian Almarhum, unsur pimpinan DPC Partai Gerindra Busel, merasa sangat kehilangan sosok yang dikenal pekerja keras, khususnya perjuangan Almarhum untuk membesarkan partai dan memenangkan Prabowo Gibran. Hal ini diungkapkan Wakil Ketua DPC Partai Gerindra Busel, La Ode Syahrul.
"Kami merasa sangat kehilangan beliau yang betul-betul bekerja untuk partai, sosok yang potensial, dan kami turut berduka atas meninggalnya almarhum, " tutur Syahrul.
Terkait pengganti almarhum sebagai caleg yang berhasil meraih satu kursi di DPRD Buton Selatan, kata La Ode Syahrul, pihaknya masih menunggu hasil pleno PPK untuk merekomendasikan caleg pengganti yang akan mewakili partai Gerindra di DPRD Busel sesuai aturan yang ada dengan harapan caleg pengganti almarhum juga berasal dari Kecamatan Batu Atas tanpa melanggar kode etik.
"Almarhum ini sebagai pemenang di wilayah Batu Atas, ini sebagai pertanda beliau tidak bekerja setengah-setengah untuk memenangkan Prabowo Gibran dan untuk membesarkan partai, harapan masyarakat pendukung almarhum yang menggantikan almarhum juga berasal dari Batu Atas, " tutupnya.
Almarhum La Aiji, lahir di desa Wambongi, Kecamatan Batu Atas 36 tahun silam dan meninggalkan seorang istri dan dua orang anak yang masih balita. Almarhum juga telah dimakamkan pada Jumat (16/2/2024) lalu di pemakaman Desa kelahirannya.
