Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Duduk Perkara Bentrok 2 Perguruan Silat di Taiwan, Berawal dari Saling Tantang di Media Sosial

Duduk Perkara Bentrok 2 Perguruan Silat di Taiwan, Berawal dari Saling Tantang di Media Sosial

Inilah duduk perkara dua perguruan silat Indonesia terlibat bentrok di Taiwan.

Sebuah insiden pertikaian antara dua perguruan silat Indonesia yang terdiri dari anggota pekerja migran di Taiwan telah menjadi perbincangan hangat.

Kejadian ini terekam dan ditayangkan oleh stasiun televisi lokal Taiwan, TVBS News, pada Senin (4/9/2023).

Siaran berjudul 'The Most Powerful Indonesian Martial Arts Club Fights in Groups' menggambarkan momen menegangkan dari insiden ini.

Dalam deskripsinya, video tersebut mengungkapkan bahwa konflik ini dimulai dari tantangan yang saling dilemparkan melalui media sosial.

Pertemuan mereka di stasiun kereta api akhirnya berubah menjadi bentrokan fisik dengan jumlah personel yang tidak seimbang.

Satu kelompok terdiri dari 6 orang, sementara kelompok lainnya memiliki 23 anggota.

Lantas, bagaimana kronologi atau duduk perkara bentrokan itu?

Berdasarkan informasi awal yang didapatkan polisi, dua kelompok perguruan silat tersebut terlibat perselisihan. 

Adapun, perselisihan itu terkait pelatihan pencak silat.

Setelah itu, kedua kelompok pun melakukan pertemuan.

Sayang, kondisi kemudian memanas hingga terjadi bentrokan.

Baca juga: Identitas WNI Korban Tewas dalam Bentrok 2 Perguruan Silat di Taiwan, 1 Kritis, Saudara Kembar?

Dilansir dari Kompas.com, polisi menyita sejumlah senjata di TKP antara lain pisau, parang, pedang, nunchaku, obeng, arit, tongkat, dan barang-barang lainnya.

Setelah pencarian diperluas, dalam waktu kurang dari 16 jam tersangka utama pembunuhan berusia 24 tahun asal Indonesia ditangkap di Kota Taichung.

Tersangka membawa polisi ke selokan sebelah Jalan Jixiang di Kota Changhua.

Di sana terdapat pisau yang diduga dipakai untuk melakukan pembunuhan.

Pihak berwenang selanjutnya akan memberitahu kantor perwakilan Indonesia di Taiwan untuk membantu keluarga korban mengurus pemakaman.

Akibat bentrokan antar 2 perguruan silat Indonesia di Taiwan, seorang pekerja migran Indonesia (PMI) Taiwan meninggal dunia.

Baca juga: 16 Pekerja Migran Indonesia Ditahan Polisi Buntut 2 Perguruan Silat Bentrok di Taiwan

Sementara WNI lainnya dikabarkan kritis dan menjalani perawatan di rumah sakit.

Korban tewas diketahui bernama Zainal Fanani.

Ia merupakan warga Desa Karanggandu, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek.

Ia meninggal dunia setelah terlibat bentrok antar perguruan silat di sebuah stasiun di Taiwan.

Kades Karanggandu, Umtingah membenarkan ada seorang warganya yang menjadi korban tawuran antar perguruan silat di Taiwan.

"Benar ada, (informasinya) juga sudah sampai keluarga, rumah duka juga sudah mengadakan tahlilan untuk almarhum," kata Umtingah dikutip Surya.co.id, Selasa (5/9/2023).

Ia juga masih menunggu informasi dari Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Perinaker) Kabupaten Trenggalek terkait validitas informasi tersebut.

Termasuk saudara kembar yang dikabarkan kritis setelah menjadi korban dalam insiden yang sama.

"Ini juga masih menunggu kabar dari perinaker. Memang (yang berangkat ke Taiwan) dua orang kembar," lanjutnya.

Dari informasi yang dihimpun, korban yang meninggal dunia sudah dua kali berangkat ke Taiwan.

"Kami kami ikut berkabung dengan kabar ini, semoga keluarganya diberi ketabahan dengan adanya musibah ini," pungkasnya.

Bentrokan dua perguruan silat ini juga beredar di media sosial. 

Salah satu akun yang membagikan tayangan tersebut adalah akun Instagram @ikl_nusantara.

Menurut narasi yang terdapat dalam keterangan unggahan tersebut, insiden mengerikan ini bukan hanya sekadar persaingan antara perguruan silat, tetapi juga melibatkan unsur gengsi di antara anggotanya.

Para pekerja migran Indonesia yang bekerja di Taiwan ini membawa persaingan mereka hingga ke luar negeri.

"Gengsi antar perguruan silat yang berujung bentrok tak hanya terjadi di Indonesia.

Gengsi antar perguruan silat ini rupanya dibawa juga oleh para anggotanya hingga ke Taiwan, tempat mereka bekerja sebagai pekerja migran," isi narasi dalam keterangan unggahan itu.

Dalam video terlihat suasana ketika dua kelompok pencak silat itu terlibat dalam bentrok berdarah.

Adegan menegangkan ini terekam di jalan raya saat malam hari.

Para anggota salah satu kelompok terlihat mengejar kelompok lawannya.

Setelah bentrok berlangsung, aparat kepolisian setempat berhasil mengamankan para pelaku.

Beberapa korban yang terluka dalam insiden ini segera mendapatkan pertolongan medis.

Pada potongan video selanjutnya, ditayangkan pula beberapa senjata tajam yang disita oleh polisi setempat sebagai barang bukti.

Dalam narasi video tersebut, disebutkan bahwa tawuran antar dua kelompok perguruan silat itu dimulai dari adu mulut.

Terungkap identitas korban tewas dalam bentrokan dua perguruan silat di Taiwan, warga Trenggalek.
Bentrokan dua perguruan silat di Taiwan, warga Trenggalek tewas. (YouTube TVBS News)
Mereka kemudian bertemu di stasiun kereta api Changhua dan terjadilah bentrok.

Dua kelompok tersebut saling pukul dengan senjata masing-masing seperti pisau dan tongkat.

Akibat insiden itu, seorang WNI berusia 32 tahun meninggal dunia akibat luka tusukan, sementara satu lainnya alami luka berat.

Dalam video itu, tak disebutkan jelas identitas dua perguruan silat yang terlibat dalam bentrokan.

”Konflik berdarah terjadi di Stasiun Kereta Api Changhua Kota Changhua. Dua klub pencak silat Indonesia diduga terlibat adu mulut saat latihan. Kedua pihak bertemu untuk berunding. Puluhan orang saling pukul dgn pisau dan tongkat. Polisi segera ke lokasi kejadian, seorang warga negara Indonesia berusia 32 tahun ditusuk dari belakang dan meninggal karena luka-lukanya setelah dikirim ke rumah sakit. Satu orang lainnya juga mengalami luka berat," isi narasi dalam video.(*) 

Sumber Berita / Artikel Asli : tribunnews

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.net | All Right Reserved