Beberapa waktu lalu, Menkopolhukam Mahfud MD mengenang kisah saat bertemu dengan eks Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan pada saat masih muda.
Saat itu, sang ayah Rasyid Baswedan minta Anies meneladaninya. Saat ngobrol bareng di podcast Merry Riana, Mahfud MD mengungkapkan mengenal Anies Baswedan semenjak ia masih di bangku SMA.
"Anies Baswedan itu junior saya, dia temen yang cerdas. Saya dosen dia masih SMA," ungkapnya seperti dikutip Kamis (9/3/2023).
Ia kemudian mengenang kisah perjumpaannya bersama Anies Baswedan dan sang ayah Rasyid Baswedan ketika akan berangkat ke Amerika.
Di momen itu, Rasyid berujar ke Anies muda agar meneladani dan mencontoh sosok mantan Ketua MK tersebut.
"Waktu saya mau berangkat ke Amerika, pamitan lah dulu ketemu sama bapaknya Anies Baswedan, Rasyid Baswedan dia rekan di UGM," ingatnya.
"Bapaknya waktu itu memberi wejangan agar Anies kelak meniru jejak Mahfud MD. Rajin belajar, tekun, rajin beribadah, itu waktu saya mau berangkat tahun 1989," tambahnya.
Ia menyebut keakraban itupun terjalin hingga sekarang. Mahfud MD mengaku masih menjalin silaturahmi dengan keluarga besar Anies Baswedan.
"Bahkan masih kerap telponan dengan ibunya Anies Baswedan," katanya.
Tetapi meski akrab dan mengenal baik Anies Baswedan, Mahfud MD mengaku tidak mendukung pencapresan Anies di Pemilu 2024.
Hal itu terungkap saat Mahfud MD menceritakan ketika juniornya Denny Indrayana minta izin untuk mendukung Anies Baswedan di Pemilu 2024.
"Pak saya ingin mendukung Anies boleh ngga, Ya boleh saya bilang. Dia kan junior dekat dengan saya. Ngga apa-apa pak saya dukung? Ngga apa-apa saya bilang Saya dorong mau mendukung Anies, tapi saya tidak mendukung Anies saya bilang," jelasnya akhir Januari 2023 lalu.
